Kupastuntas.co, METRO - Pemerintah Kota (Pemkot) Metro kini fokus mencari solusi untuk merelokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) hamparan Terminal Kota yang terdampak eksekusi pembongkaran lapak dagangan.

Baca juga : Breaking News, Puluhan Lapak PKL di Terminal Metro Dibongkar

Hal itu disampaikan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro Bangkit Haryo Utomo saat di Konfirmasi Kupastuntas.co di kantor Pemkot Metro, (15/7/2021). Ia mengaku, pihaknya kini tengah mengupayakan solusi bagi PKL terminal Kota.

"Jadi solusinya masih kita upayakan, namanya pedagan kan cari tempat yang strategis tanpa memperdulikan dilarang atau tidak. Tapi namanya berdagang, mau di manapun tempatnya pasti akan dicari orang dan tetap laku," kata Bangkit.

Bangkit menyampaikan, eksekusi pembongkaran terhadap lapak PKL terminal Kota adalah untuk mengembalikan fungsi terminal dan menata wajah kota.

"Sebetulnya kan begini, terminal tetap difungsikan, sudah ditata sedemikian rupa biar wajah kota ini lebih bersih lagi. Diharapkan penataan ini wajah Kota bisa menjadi bagus dan dapat digunakan untuk bongkar muat sayuran pada malam hari," ujarnya.

Dirinya juga mengatakan bahwa dinas terkait telah menyiapkan sejumlah solusi namun belum disampaikan kepada PKL. 

Baca juga : Lapak Dibongkar, PKL Minta Pemkot Metro Beri Solusi

"Solusinya sebetulnya dinas perdagangan sudah menyiapkan itu, tapi mungkin belum disampaikan. Ada beberapa yang di atas cendrawasih itu yang kosong, apakah nanti solusi dari dinas perdagangan disana atau nanti akan ditempatkan dimana, nanti masih dalam kajian," ucapnya.

Mewakili pemerintah Kota Metro, Bangkit meminta PKL terminal Kota untuk bersabar hingga Pemkot mendapatkan solusi terbaik bagi semua pihak.

"Yang penting sekarang ini adalah penataan dulu, jadi imam Bonjol tidak macet. Kemudian untuk bongkar muat bisa di depan cendrawasih dan didalam terminal," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : DEMO RICUH, MOBIL BUPATI LAMPUNG UTARA DIHADANG MASSA!