dr. Aditya: Stok Plasma Konvalesen di PMI Lampung Kosong

Kepala UTD PMI Lampung, dr.Aditya M Biomed. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Unit Tranfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Lampung dr. Aditya M Biomed mengatakan, dikarenakan permintaan tinggi, untuk sementara Stok darah plasma konvalesen Covid-19 di UTD Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung kosong.
Aditya mengungkapkan, meski sudah banyak penyintas Covid-19 di Lampung yang ingin mendonorkan plasma konvalesen untuk membantu pasien positif lainnya yang masih dirawat, namun kebanyakan calon pendonor tersebut tidak sesuai prosedur.
"Seperti ibu-ibu yang mau nyumbang plasmanya, kan mereka nggak bisa karena sudah pernah melahirkan. Karena persyaratannya itu tadi juga banyak tidak semua orang dapat mendonor," ujar Aditya, saat dihubungi kupastuntas.co, Senin (5/7/2021).
Sementara itu lanjutnya, pasien yang minta Plasma Konvalesen banyak karena bukan hanya Lampung, tapi juga seluruh Indonesia, lantaran sistemnya sudah nasional.
"Di UTD Lampung kosong, jadi kita minta di Jakarta. Tapi itu tadi, Jakarta juga banyak pasien yang membutuhkan plasma tersebut," lanjutnya.
Menurutnya, pihaknya juga selama ini sudah berusaha, dengan memberikan imbauan serta pengumuman bagi para penyitas yang sekiranya sesuai dengan persyaratan untuk dapat mendonorkan plasmanya.
"Karena penyitas yang sudah enam bulan itu tidak bisa donorkan plasmanya lagi. Idealnya dua minggu setelah PCR nya negatif, penyitas boleh melakukan donor," terangnya.
"Selain itu penyitas juga boleh ikut vaksinasi setelah 3 bulan negatif," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : 380 WARGA BINAAN LAPAS KELAS IIA KALIANDA LAMSEL JALANI VAKSINASI COVID 19
Berita Lainnya
-
Sidang Perdana Sengketa Tanah di Kemiling, Yayasan Bhakti IMI Gugat Safei Tjakra dan Dua Perusahaan Swasta
Selasa, 24 Juni 2025 -
Terekam CCTV, Aksi Remaja Putri Gagalkan Pencurian Motor di Bandar Lampung
Selasa, 24 Juni 2025 -
Kemensos Tambah Rombel Sekolah Rakyat di Lampung, Tiga Tempat Telah Disurvei
Selasa, 24 Juni 2025 -
Masyarakat Tidak Terima Pelayanan Lamban, Sekdaprov Lampung Tegaskan ASN Harus Berorientasi pada Hasil
Selasa, 24 Juni 2025