Perihal Vaksinasi Covid-19 untuk Ibu Menyusui dan Anak, Ini Kata Plt Kadinkes Lamsel
Lampung Selatan, Kupastuntas.co - Bertepatan dengan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-28, pemerintah secara resmi melaunching vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil dan menyusui serta anak usia 12-18 tahun.
Juru Bicara (Jubir) Satgas Penanganan Covid-19 sekaligus Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lamsel, Eka Riantinawati mengatakan hingga saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk lebih lanjut terkait pelaksanaan vaksinasi terhadap sasaran baru itu.
"Pemerintah telah memberikan rekomendasi untuk melakukan vaksinasi remaja 12-18 tahun dan ibu hamil. Namun, untuk pelaksanaannya masih harus menunggu keputusan dari Kementerian Kesehatan," katanya usai mengikuti acara Peringatan Harganas Ke - 28 Tahun 2021 secara virtual di Aula Rajabasa Pemkab setempat, Selasa (29/06/2021).
Dia mengatakan, vaksin yang akan digunakan kepada kelompok baru itu akan menggunakan vaksin yang telah mendapat izin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). "Kalau kita dengar tadi dari Biofarma mungkin vaksin baru," tuturnya.
Dengan adanya kelompok sasaran baru itu, dia melanjutkan, pihaknya akan segera melakukan pendataan ulang terhadap seluruh masyarakat Lamsel yang dapat divaksin.
"Kita juga akan pendataan ulang karena tidak masuk sasaran kita sebelumnya, sasaran kita kan kemarin usia 18-59 tahun," tuturnya.
Dia menambahkan, saat ini sudah sebanyak 5,6 persen masyarakat Lamsel dilakukan vaksinasi atas kerjasama Pemkab Lamsel dan juga TNI dan Polri.
"Kemarin sangat terbantu oleh TNI dan Polri, sejuta vaksin sehari. Yang saat ini masih digunakan itu Sinovac, TNI Polri juga masih Sinovac," katanya.
Menurutnya, masyarakat tidak perlu takut untuk dilakukan vaksinasi, karena dengan divaksinasi maka dampak apabila terkena Covid-19 tidak akan separah dengan yang tidak dilakukan vaksinasi.
"Insyaallah dengan vaksinasi walaupun kita terkena Covid-19 itu tidak separah kalau tidak divaksin," tuturnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya akan melakukan pengawalan pada saat pelaksanaan vaksinasi terhadap ibu hamil yang merupakan kelompok rentan.
"Ibu hamil kan resiko tinggi, jadi kita siap untuk melakukan pemantauan, kalau dia sehat boleh divaksin, kalau tidak ya tidak akan divaksin," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : GeNOSE ALAT PENDETEKSI COVID-19 BISA DIGUNAKAN SECARA GRATIS
Berita Lainnya
-
Banjir Rob Terjang Sragi Lampung Selatan, 625 KK Terdampak
Selasa, 21 Januari 2025 -
Viral! Pria Diduga Pengedar Uang Palsu Ditangkap Diamankan Warga Candipuro Lamsel
Selasa, 21 Januari 2025 -
Sabet 57 Medali, Tim Forki Lamsel Juara Umum Kejuaraan Karate Pelajar se-Lampung
Senin, 20 Januari 2025 -
Jembatan Putus, Warga Sidomulyo Lamsel Bertaruh Nyawa Seberangi Sungai untuk Aktivitas
Senin, 20 Januari 2025