Dimasa Pandemi, Kunjungan Perpustakaan Digital Lamsel Terus Meningkat

Aplikasi perpustakaan digital Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) atau Epusda Lampung Selatan. Foto: Ist.
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Dimasa pandemi Covid-19, jumlah masyarakat yang mengakses perpustakaan digital Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) atau Epusda Lampung Selatan terus meningkat.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Lamsel, Qory Nilwan mengatakan, jumlah itu terus meningkat lantaraan saat ini metode pembelajaran pada anak sekolah, baik tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), bahkan perkuliahan masih menggunakan metode belajar dalam jaringan (Daring).
"Alhamdulillah kondisi saat ini rata-rata 30 kunjungan di aplikasi per hari itu sudah lumayan," kata Qory, saat dikonfirmasi kupastuntas.co, Minggu (27/06/2021).
Qory juga mengaku, saat ini pihaknya telah memiliki 633 judul buku di Epusda Lampung Selatan yang dapat langsung diunduh di aplikasi playstore.
"Siapa yang buka aplikasi nya bisa ketahuan datanya di kami, terus bisa dipinjam lagi disitu. Contoh, pinjam selama 2 minggu, lebih dari itu bukunya akan hilang," terangnya.
Pihaknya juga akan bersedia apabila terdapat desa-desa atau guru yang meminta sosialisasi penggunaan aplikasi perpustakaan digital.
"Yang penting ada koneksi internet. Rencana kita juga akan disambungkan ke perpustakaan-perpustakaan lain seperti Perpusnas dan lain-lain," jelasnya.
Adapun jumlah kunjungan fisik di perpustakaan Lamsel saat ini sudah mulai meningkat jika dibandingkan pada awal masa pandemi Covid-19.
"Dulu ketika pertama Covid-19 itu turun, dan sekarang sudah naik 30-40 persen," ungkapnya.
Apabila pengunjung perpustakaan Lamsel terus meningkat, pihaknya pun akan bersedia menambah jam kunjungan perpustakaan yang awalnya hanya hari Senin hingga Jumat, maka akan ditambah hingga Sabtu atau Minggu.
"Kalau pengunjung itu 50-60 orang per hari atau pas kita mau tutup, orang masih disitu. Maka akan kita buka sampai Sabtu atau Minggu perpustakaannya," terangnya.
Qory Menambahkan, saat ini sudah terdapat 6.000 lebih buku fisik yang berada di perpustakaan Lamsel dan belum diketahui kapan akan dilakukan penambahan.
"Enggak selalu kita dapat bantuan buku, kalau kita dapat juga kita teruskan ke kelompok-kelompok di desa lain biar mereka juga bisa memanfaatkan," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : TOL LAMPUNG-ACEH GAGAL TERHUBUNG 2024
Berita Lainnya
-
Ratusan Polisi Siap Amankan May Day 2025 di Lampung Selatan
Kamis, 01 Mei 2025 -
Anggota DPRD Lamsel Tersangka Dugaan Ijazah Palsu Jadi Tahanan Kota
Rabu, 30 April 2025 -
Breaking News! Tersangka Kasus Ijazah Palsu Anggota DPRD Lamsel Dilimpahkan ke Kejari
Rabu, 30 April 2025 -
Seorang Remaja Kepergok Curi Kotak Amal di Masjid Agung Kalianda
Rabu, 30 April 2025