Tulang Bawang Barat, Kupastuntas.co - Meskipun tahapan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) atau Pemilihan Kepala Tiyuh (Pilkati) serentak sudah dimulai, namun jadwal Pilkades serentak di Tubaba tersebut mundur sebulan.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Tiyuh (PMT) Tubaba, Sofyan Nur mengatakan, berdasarkan hasil Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Bupati, terpaksa jadwal Pilkades diundur selama satu bulan.

"Awalnya kan dijadwalkan 26 Oktober, kini menjadi 26 November 2021," ungkap Sofyan Nur, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (23/6/2021).

Adapun tahapan Pilkades serentak yang akan diikuti oleh 69 desa se-Tubaba tahun 2021 ini yaitu salah satunya Pemberitahuan Akhir Masa Jabatan, pembentukan Panitia Kabupaten dan tiyuh dan tahapan lainnya.

"Saat ini panitia sedang memvadilasi data kependudukan yang nantinya akan muncul Daftar Pemilih Sementara (DPS)," lanjutnya.

Kemudian, mundurnya waktu Pilkades juga disebabkan oleh ketersediaan anggaran, terutama pada penyusunan kebutuhan anggaran. "Panitia juga sedang menyusun rencana anggaran," ucapnya.

"Rakor tadi dibahas, tahapan Pilkades bersinggungan dengan RKPT dari dana desa dan juga APBD Perubahan," sambung Sofyan Nur.

Sofyan Nur juga menuturkan, anggaran yang terserap untuk Pilkades cukup besar. Sehingga Dana Desa dan APBD yang menyokong kegiatan politik desa tersebut.

"Per TPS anggaran mencapai Rp18 juta sampai Rp26 juta. Sementara protokol kesehatan Covid-19 ini maksimum per TPS 500 pemilih. Ketentuannya kalau 501 pemilih, maka akan dijadikan dua TPS," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : KEBOCORAN LIMBAH PT BSSW, DLH TUBABA UJI LABORATORIUM

https://www.youtube.com/watch?v=PzWHiT7zGYk