Pelaku Usaha Rumahan di Lamtim Belum Terima BPUM, Anggota Dewan: Kami Perjuangkan
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Ardi, pengrajin bambu asal Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur (Lamtim) yang tidak mendapat bantuan program Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) akhirnya didatangi Putra Eka Agus Jasutra, anggota legislatif setempat, Senin (21/6/2021).
Jasutra membenarkan bahwa agus memang tidak mendapat bantuan BUMP.
"Kami melihat sendiri kondisi ekonomi Ardi. Sangat memprihatinkan, kebutuhan hidup hanya mengandalkan dari jual kursi bambu. Sementara ibunya sebagai tukang pijat," kata Jasutra.
Setelah berdiskusi dengan Ardi, Jasutra meminta identitas dokumentasi milik Ardi guna diperjuangkan untuk mendapat bantuan BPUM ataupun bantuan lainnya.\
Baca juga : Perlu Ada Pendampingan Agar Pelaku Usaha Rumahan di Lamtim Bisa Terima BPUM
"Orang-orang seperti Adri ini yang perlu didampingi," lanjutnya.
Sementara itu, Ardi mengaku, satu kursi hanya mendapat keuntungan sekira Rp70 ribu, itu pun belum tentu satu bulan sekali laku. Ardi mengatakan, dirinya terkendali di bagian pemasaran atau promosi.
"Ya saya jualnya kalau ada yang pesen lewat kawan-kawan gitu, sebulan belum tentu laku satu set meja kursi," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : SIAP-SIAP! SEMUA SIARAN TV ANALOG AKAN DIHAPUS !
Berita Lainnya
-
Hamparan Savana dan Susur Sungai Diproyeksikan Jadi Objek Wisata Baru di TNWK
Sabtu, 01 Februari 2025 -
Pabrik Singkong Tutup, Petani di Lamtim Kesulitan Jual Singkong
Jumat, 31 Januari 2025 -
Pengunjung Wisata Kali Alam Srimenanti Lamtim Kecewa Panitia Lebih Pentingkan Pejabat
Rabu, 29 Januari 2025 -
Cerita Pengupas Singkong di Lampung Timur, Diupah Rp 10 Ribu per 45 Kg
Selasa, 28 Januari 2025