Lampung Timur, Kupastuntas.co - Menjelang Hari Raya Idul Adha menjadi momen tepat untuk mengkais rejeki bagi peternak kambing, seperti Aris Yulianto (32) warga Desa Pakuan Aji, Kecamatan Sukadana, Lampung Timur (Lamtim) yang kebanjiran pesanan.

Saat ini pria dua anak itu memiliki 40 ekor kambing dengan jenis kelamin jantan. Aris sengaja memelihara kambing jenis jantan karena memiliki potensi besar untuk berbisnis.

"Sejak 2016 saya beternak kambing khusus jantan, karena sengaja saya siapkan untuk keperluan khusus seperti aqiqoh dan kurban saat Idul Adha," kata Aris.

Kandang yang dibuat sedemikan rapi, memiliki 52 petak. Artinya jika terisi penuh, kambing yang ada 52 ekor. Aris mengaku, satu pekan sebelumnya kambing sudah dibeli orang sebanyak 27 ekor, dengan harga variasi dari Rp2,3 juta hingga Rp2,5 juta.

Sementara pria bertubuh tambun itu membeli kambing dari petani yang masih berumur 7 bulan, karena harganya masih murang maksimal Rp1,3 juta, setelah dipelihara beberapa bulan bisa laku Rp2,3 juta.

"Untung nya cukup menggiurkan bila dibanding dengan ternak sistem kembang biak. Lebih mudah seperti ini, khusus kambing jantan," lanjutnya.

Terkait dengan pakan kambing, Aris sengaja tidak memberikan pakan buatan (permentasi), melainkan memilih pakan alami yang masih segar. Menurutnya pakan alami membuat daging kambing lebih padat bila dibanding pakan buatan.

Setiap tiba Idul Adha, kambing yang terjual tidak kurang dari 20 ekor, bahkan sebelum hari kurban kurang 14 hari sudah banyak yang memesan. Pembeli bukan hanya dari wilayah Kecamatan Sukadana saja, melainkan dari luar kecamatan bahkan luar kabupaten.

"Saya tidak perlu repot memasarkan, karena saya sudah punya pelanggan tetap," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : BELI SEMBAKO BAKAL KENA PAJAK SAMA PEMERINTAH!