Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2021/2022 tingkat SMA dan SMK di Provinsi Lampung akan dimulai pada esok hari, Senin (14/6/2020) dan berlangsung selama empat hari hingga Kamis (17/6/2021).

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdibud) Provinsi Lampung, Tommy Efra Handarta mengatakan, pelaksanaan PPDB digelar dengan dua metode yakin dalam jaringan (daring) dan luar jaringan (luring).

"Sebagian besar PPDB dilakukan daring tapi ada yang digelar luring. Namun untuk tingkat SMK yang akan melaksanakan pendaftaran secara daring hanya di Bandar Lampung dan Metro saja," ujarnya saat dimintai keterangan, Minggu (13/6/2021).

Ia melanjutkan, PPDB pada tingkat SMA dan SMK memiliki perbedaan. Dimana pada tingkat SMK para siswa harus mengikuti uji kompetensi yang mengharuskan untuk bertemu secara langsung dengan para Guru.

"Guru dan siswa tetap harus ketemu jadi harus tetap luring. Jadi teman-teman kabupaten mempersingkat dengan menetapkan pendaftaran dan tes dilakukan luring. Karena ditakutkan berbagai kendala, terutama di kabupaten sinyal yang susah," kata Tommy.

Menurut Tommy, total kuota penerimaan SMA dan SMK di Lampung pada tahun 2021 berjumlah 78.482 siswa. Dimana tercatat ada 48.607 siswa tingkat SMA dan sisanya sebanyak 29.875 tingkat SMK.

"Untuk tingkat SMA ini dibagi menjadi 4 jalur masuk terdiri dari jurusan IPA sebanyak 25.721 siswa, IPS 22.816 siswa dan jurusan Bahasa 70 siswa," ungkapnya.

Untuk diketahui, dari 135 SMA di Provinsi Lampung yang melakukan PPDB secara daring masing-masing memiliki kuota mulai jalur zonasi sebanyak 18.401 siswa, jalur perpindahan tugas orang tua 1.767 siswa, prestasi akademik sebanyak 5.476 siswa,  prestasi non akademik 5.476 siswa dan afirmasi 5.544 siswa. 

Sementara untuk tingkat SMK yang menggelar PPDB secara daring memiliki total kuota 6.043 siswa. Terdiri dari SMKN 1 Bandar Lampung 468 siswa, SMKN 2 Bandar Lampung 720 siswa, SMKN 3 Bandar Lampung 432 siswa.

Selanjutnya, SMKN 4 Bandar Lampung 648 siswa, SMKN 5 Bandar Lampung 540 siswa, SMKN 6 Bandar Lampung 432 siswa, SMKN 7 Bandar Lampung 468 siswa, SMKN 8 Bandar Lampung 432 siswa, SMKN 9 Bandar Lampung 144 siswa. 

Kemudian SMKN 1 Metro 480 siswa, SMKN 2 Metro 608 siswa, SMKN 3 Metro 455 siswa, dan SMKN 4 Metro 216 siswa. (*)

Video KUPAS TV : BELI SEMBAKO BAKAL KENA PAJAK SAMA PEMERINTAH!