HUT Metro Ke-84, DPRD Soroti Maraknya Aksi Curanmor

Wakil Ketua II DPRD Kota Metro, Ahmad Kuseini, saat diwawancarai usai rapat paripurna istimewa di gedung DPRD. Foto: Arby/Kupastuntas.co
Metro, Kupastuntas.co - Momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Metro ke-84 menjadi cermin evaluasi bagi Pemerintah Kota (Pemkot) dan Aparat Kepolisian Resort setempat dalam memprioritaskan pembangunan serta keamanan, terlebih dari maraknya aksi Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor).
Menurut Wakil Ketua II DPRD Kota Metro, Ahmad Kuseini, di ulang tahun Metro yang ke 84, tingkat keamanan harus diperkuat. Beberapa kali Curanmor cukup marak di Metro.
"Keamanan menjadi prioritas utama yang perlu diperhatikan sesuai harapan masyarakat," kata Ahmad, usai rapat paripurna istimewa di gedung DPRD Kota setempat, Rabu (9/6/2021).
Ia juga berharap, Pemkot dan Polres dapat berkoordinasi aktif untuk melakukan koordinasi dan menghidupkan kembali Poskamling hingga ke tingkat RT.
Selain soal keamanan, Politisi PKS itu juga menyoroti infrastruktur yang rusak dan terbengkalai dan berharap Pemkot segera menginventarisir dan melakukan perbaikan.
"Kemudian terkait pembangunan di Metro, di hari ulang tahun ini Pemkot perlu melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap sejumlah infrastruktur yang kondisinya rusak dan perlu menjadi perhatian serius," pungkasnya.
Sementara Kapolres Metro, AKBP Retno Prihawati mengaku, upaya pengungkapan perkara Curat, Curas dan Curanmor (C3) menjadi prioritas yang harus ditangani.
"Karena memang dengan jumlah penduduk yang semakin banyak, kemudian tipikal kota, jumlah kendaraan juga banyak bertambah setiap waktu, tentu itu menjadi sumber curanmor," jelasnya.
Ia mengungkapkan, pihaknya telah membentuk tim untuk melakukan perburuan terhadap pelaku tindak pidana C3 yang meningkat. Kemudain Crime Serse, termasuk Bhabinkamtibmas dan patroli juga ditingkatkan.
"Harapannya dapat menimbulkan quick respon yang lebih cepat dibanding waktu-waktu terdahulu," ujarnya.
Berdasarkan data Mapolres Metro, kasus tindak pidana C3 tertinggi di Metro terjadi di wilayah kecamatan Metro Timur, khususnya di kawasan pendidikan.
"Kalau untuk C3 saat ini yang paling rawan di Metro Timur, khususnya di daerah kampus. Semoga dalam waktu dekat ada perkara yang berhasil kita ungkap," tandas Kapolres. (*)
Video KUPAS TV : BOCAH 6 TAHUN TENGGELAM DI PANTAI SEMUKUK KALIANDA
Berita Lainnya
-
Pasca Aksi Blokade Armada Pengangkut Sampah di Karangejo Metro, Pemerintah Gelontorkan 5,8 Miliar Perbaiki Jalan WR Supratman
Rabu, 30 April 2025 -
Merajut Asa dari Sisa Sampah di Metro Utara
Rabu, 30 April 2025 -
Tingkatkan Kompetensi Guru, SMAN 1 Metro Hadirkan Pakar Nasional
Selasa, 29 April 2025 -
Pasca Aksi Boikot, Puluhan Truk Sampah Kembali Beroperasi di TPAS Karangrejo Metro
Selasa, 29 April 2025