• Minggu, 29 September 2024

Jenguk Korban Penembakan Anggota TNI, Ini Kata Danlanud Pangeran M. Bun Yamin

Selasa, 08 Juni 2021 - 17.54 WIB
244

Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Pangeran M. Bun Yamin, Letkol Nav Yohanas Ridwan, saat mendatangi RS Advent Bandar Lampung, Selasa (8/6/2021). Foto: Wulan/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pasca kejadian penembakan Anggota TNI, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Pangeran M. Bun Yamin, Letkol Nav Yohanas Ridwan mendatangi Rumah Sakit (RS) Advent Bandar Lampung, Selasa (8/6/2021) sekira pukul 14.00 WIB.

Penembakan yang mengakibatkan salah satu anggota TNI bernama Pratu Nur Rohman (26) mengalami luka di bagian telapak tangan bagian kiri, serta istrinya yang bernama Riska Astuti (25) dengan luka di bagian paha sebelah kanan.

Ridwan sendiri membenarkan bahwa korban benar salah satu Anggota TNI  dan megatakan bahwa saat ini keduanya sudah dalam keadaan stabil dan sudah sadar.

"Keadaan keduanya sudah dalam keadaan baik hanya tinggal tunggu arahan saja dari rumah sakit," kata Ridwan, saat memberikan keterangan, di RS Advent.

Baca juga : Anggota TNI AU dan Istri Ditembak Orang di Way Halim

Ia juga mengatakan, peluru yang ditembakkan tersebut menembus dari telapak tangan Pratu Nur Rohman hingga ke paha bagian kanan sang istri.

"Kemungkinan ada bagian tulang dalam yang patah, sehingga tidak menutup kemungkinan akan diopasu agar lebih cepat masa pemulihannya," jelas Ridwan.

Disinggung mengenai kronoligis kejadian, Ridwan mengatakan, Pratu Nur Rohman tengah menjalani tugas pengamanan dan penjagaan di Bandara Raden Inten II, dan kebetulan saat kejadian tersebut berlangsung Pratu Nur Rohman berada di Kota Bandar Lampung.

Saat itu, Pratu Nur Rohman yang mengendarai mobil Agya bernopol B 1893 WZT di Jalan Sultan Agung sekira pukul 04.30 WIB melintasi Jalan Sultan Agung, Way Halim Bandar Lampung bersama sang istri.

"Tiba-tiba dari pintu kanan ada pengendara motor mendekati mobil dan langsung terdengar tembakan, ibaratnya bukan penodongan tapi berlangsung tiba-tiba," terangnya.

Saat ini pihaknya bekerjasama dengan pihak dari Polresta Bandar Lampung dan Denpom TNI AD di Kota Bandar Lampung untuk menangani serta mencari informasi guna mengungkap mitif dari pengembangan tersebut.

"Dia (korban) setahu saya tidak memiliki masalah dengan siapapun. Jadi masih kita dalami terus apakah ini perbuatan dari orang iseng atau sebagainya," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : OKNUM ASN KEMENKUMHAM TERTANGKAP SELINGKUH!