Panik Usai Menabrak, Remaja di Bandar Lampung Terlibat Kejar-Kejaran dengan Warga
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Akibat menabrak kendaraan lain, Dichi Sharliansyah (19) warga Wayhalim, Bandar Lampung yang mengendarai kendaraan roda empat (mobil) terlibat aksi kejar-kejaran, Minggu (23/5/2021) sekira pukul 14.00 WIB.
Aksi kejar-kejaran tersebut lantaran Dichi kabur dengan mobilnya Honda Jazz warna hitam bernomor polisi BE 1017 BD setelah menabrak mobil yang dikendarai seorang wanita di sekitaran Jalan Jend. Sudirman, Teluk Betung Selatan, Bandar Lampung.
Berdasarkan informasi yang didapat, Dichi kabur lantaran panik setelah menabrak. Saat Dichi memilih untuk kabur dengan melintasi jalan protokol Bandar Lampung, ia pun sempat menabrak kendaraan roda empat dan roda dua yang sedang melintasi jalur tersebut.
Karena kejadian tersebut, pemuda tersebut terlibat aksi kejar-kejaran dengan warga dan para pengguna jalan lainnya.
Akhirnya aksi kejar-kejaran tersebut berakhir saat Dichi melintasi sekitaran Tugu Adipura, Tanjung Karang Pusat, lantaran anggota Satuan Lalulintas (Satlantas) Polresta Bandar Lampung yang sedang bertugas memasang water barrier di sekitaran area Tugu Adipura.
Akibat menabrak beberapa kendaraan, mobil Dichi pun rusak parah di bagian depan. Saat ini Dichi beserta kendaraannya telah diamankan di Mapolresta Bandar Lampung.
Salah satu korban, Noperi Sutopo menjelaskan, sebelum menjadi korban dirinya sempat mengejar pelaku tersebut dan menghadang, namun ia ditabrak oleh pelaku.
"Saya juga sempat lihat dia nabrak mobil ibu-ibu di dekat Puti Minang. Saya pikir itu sudah selesai, tapi waktu saya lewat di daerah MBK, mobil itu kejar-kejaran," katanya.
Karena ia mengenali mobil tersebut dan melihat mobil tersebut menabrak kendaraan lain, lalu Noperi berinisiatif untuk mengejar dan menghentikan pelaku dengan melewati beberapa rute.
Namun saat melawati sekitaran Bambu Kuning, mobil tersebut sempat menabrak pengendara motor yang berusaha menghentikan laju mobil tersebut.
"Yang mengejar banyak, ada sekitar 20 orang, dibantu oleh warga sekitar juga," jelas Novri.
Sementara itu, Dichi mengaku bahwa ia merasa panik dan takut karena dikejar oleh beberapa pengendara lain.
"Saya itu driver taxi online, waktu di jalan saya sedang kiat GPS san, tidak sengaja menabrak mobil. Saya takut karena banyak yang mengejar," jelasnya.
Wakasatlantas Polresta Bandar Lampung, AKP Rohmawan mengatakan, pemuda tersebut sudah diamankan di Mapolresta Bandar Lampung dan sudah dites urin untuk memastikan apakah dia mengemudi dalam pengaruh minuman keras atau tidak.
“Susah kita lakukan tes urin dan hasilnya negatif. Kita akan mintai keterangan lebih-lanjut," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : PEMBAKARAN POLSEK CANDIPURO, 10 ORANG DITETAPKAN TERSANGKA!
Berita Lainnya
-
Menyamakan Persepsi dan Mewujudkan Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Relevan dan Interaktif, Oleh Risky Robbyyansah
Senin, 18 November 2024 -
Dishub Bandar Lampung Ajukan Rp 600 Juta untuk Perbaikan Marka Jalan di 2025
Senin, 18 November 2024 -
Pemprov Lampung Pastikan Buffer Stok Aman Untuk Hadapi Bencana Alam
Senin, 18 November 2024 -
Sukses! Collaboration Concert Hardman Music Course Digelar dengan Pasokan Listrik PLN yang Andal
Senin, 18 November 2024