Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua Yayasan Mitra Lampung, Dr. H. Andi Surya beserta keluarga salurkan zakat mal kepada ribuan mustahik dalam bentuk uang tunai, bingkisan Lebaran dan sembako di kediamannya di Jalan Pagar Alam Nomor 207, Bandar Lampung.

Pemberian sedekah dan penyerahan zakat mal ini merupakan perintah agama sekaligus wujud solidaritas kehidupan bermasyarakat di tengah kesulitan ekonomi, karena dampak dari pandemi Covid-19.

Dalam sambutannya, Dr. H. Andi Surya mengatakan, penyerahan zakat mal ini merupakan panggilan agama. Pemberian sedekah merupakan bentuk kepedulian kepada sesama, terlebih di kondisi pandemi Covid-19 ini banyak warga, khususnya di Bandar Lampung terdampak.

"Banyak yang terdampak, dari menurunnya produktivitas hingga penghasilan," kata Andi, Senin (3/5/2021).

Zakat mal dan sedekah tersebut disalurkan untuk duafa, para lanjut usia (Lansia) yang kurang mampu dan warga yang terkena dampak pandemi.

"Zakat mal ini merupakan panggilan dan sebagai bentuk solidaritas kami kepada saudara-saudara sekitar kami yang saat ini mengalami penurunan produktivitas hingga penghasilan," kata Ayah Andi, sapaan akrab Andi Surya.

Selain mengalirkan zakat mal, Dr. H. Andi Surya juga meminta warga yang hadir untuk menjalankan ibadah puasa secara khusyuk, walaupun ada wabah virus Covid-19 hingga hari kemenangan.

"Walau ada wabah corona, dengan menjaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan dan jaga jarak. Kita juga harus tetap menjalankan ibadah puasa ini secara khusyuk. Karena kita InsyaAllah tidak akan sakit hanya karena kita berpuasa," terangnya.

Untuk menghimpun penerima zakat, Andi Surya bekerja-sama dengan ketua RT setempat di sejumlah daerah di Provinsi Lampung khususnya di Kota Bandar Lampung.

Sementara Rektor Universitas Mitra Indonesia (Umitra), Dr. Ir. Hj. Armalia Reny Madrie AS.,MM, saat mendampingi Dr. H. Andi Surya pada penyerahan zakat mal dan pembagian sedekah ini menyampaikan, setiap harta yang didapat seorang muslim, bukanlah semata-mata hartanya seorang, karena ada hak orang lain sebesar 2,5 persen yang harus diberikan.

"Terkhusus pada masa pandemi Covid-19, kita sebagai sesama umat muslim harus saling tolong-menolong, agar semua dapat merasakan kebahagiaan yang sama menjelang hari yang Fitri nanti," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : AGROWISATA UNILA DIBUKA, BISA NGABUBURIT SAMBIL PETIK MELON