• Minggu, 17 November 2024

Pemprov Lampung Kembali Kenalkan Lagu Daerah ke Masyarakat Luas

Rabu, 28 April 2021 - 11.54 WIB
100

Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra Pemprov Lampung, Qhodratul Ikhwan saat dimintai keterangan, Rabu (28/4/2021). Foto: Ria/Kupastuntas.co

Bandar Lampung, Kuapastuntas.co - Provinsi Lampung kurang lebih memiliki 10 lagu daerah yang menjadi salah satu ciri khas bahasa dan budaya Lampung. Namun, lagu daerah tersebut telah jarang diperdengarkan ke masyarakat secara luas.

"Lagu Lampung sangat banyak dan beragam dan enak di dengar. Namun belum begitu intens untuk kita dengarkan baik melalui rekaman maupun secara nasional belum banyak dikenal orang," ujar Asisten I Bidang Pemerintah dan Kesra Pemprov Lampung, Qhodratul Ikhwan saat dimintai keterangan, Rabu (28/4/2021).

Menurutnya, kecanggihan teknologi dan maraknya lagu-lagu dari dalam maupun luar negeri menjadi salah satu faktor penyebab lagu daerah Lampung mulai terlupakan. 

"Padahal kita memiliki keunikan yang luar biasa, karena lagu Lampung ini sangat khas ada yang sedih namun banyak juga yang gembira," kata Qhodratul.

Karenanya, untuk kembali mengenalkan lagu daerah Lampung kepada masyarakat luas pihaknya akan menggandeng Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Kita ingin lagu daerah Lampung di dengarkan di restauran atau di hotel serta tempat wisata. Dibeberapa hotel sudah mulai menerapkan hal itu tapi belum menyeluruh. Jadi kita nanti akan bekerjasama dengan PHRI dan Dinas Pariwisata," ujarnya.

Ia mengatakan, untuk lebih mengintensifkan pemutaran lagu daerah di tempat keramaian dan fasilitas umum pihaknya akan segera mengeluarkan surat edaran. 

"Mungkin lebih efektif lagi kita buatkan surat edaran juga Walikota kita minta. Selain kitakan intens berhubungan dengan PHRI. Mestinya kita ada jam tertentu untuk mendengarkan lagu Lampung nanti lagu nasional kita akan upayakan kesana," tuturnya.

Menurutnya, Provinsi Lampung menjadi salah satu daerah yang memiliki keliban dalam segi budaya yang patut dibanggakan karena tidak dimiliki oleh semua Provinsi di Indonesia. 

"Orang Padang punya bahasa padang, Palembang punya bahasa Palembang, Madura punya bahasa Madura tapi tidak punya aksara. Lampung punya bahasa punya aksara jadi sudah seharusnya budaya Lampung di lestarikan karena tidak mudah buat aksara," ucapnya.

Sementara itu, Kepala UPTD TIK Disdikbud Lampung Viktor Librida mengatakan sebagai bentuk menjaga kelestarian lagu daerah Lampung sudah diperkenalkan kepada anak-anak sejak di bangku sekolah dasar.

"Di setiap sekolah sudah ada lagu daerah dan sudah dikenalkan dengan anak-anak. Sekarang kita buka di Unila ada prodi bahasa Lampung sebagai upaya untuk tetap menjaga kelestarian budaya Lampung," tutupnya. (*)

Editor :