• Senin, 20 Januari 2025

Bendungan Bumi Nabung Akan Jadi Destinasi Agrowisata

Senin, 26 April 2021 - 14.09 WIB
445

Bendungan Way Bumi Nabung. Foto: Riki/Kupastuntas.co

Lampung Utara, Kupastuntas.co - Bendungan Way Bumi Nabung atau juga dikenal Wayka yang terletak di Desa Pengaringan Kecamatan Abung Barat, kedepannya akan di sulap menjadi sebuah destinasi wisata baru dengan konsep Agro wisata.

Demikian halnya penjelasan dari tokoh masyarakat Desa tersebut, Zarkasi (55) yang telah memulai aksinya dengan mengembangkan usaha perikanan dan sayur-sayuran di lokasi lahan tidur Bendungan Way Bumi Nabung tersebut.

"Sejak empat tahun lalu, saya bersama teman-teman membersihkan lahan pengairan sekitar Way Bumi Nabung yang terbengkalai dan ditumbuhi rumput liar dan saat ini kami telah memelihara ikan lele dan mas dalam keramba maupun yang dilepas bebas," jelas Zarkasi.

Dia juga menerangkan bahwa saat ini bersama dengan karang taruna dan pihak Pemerintahan Desa Pengaringan akan membentuk sebuah wisata desa yang memiliki konsep Agro wisata.

"Dalam master plan kami, selain budidaya ikan air tawar, pemancingan akan kami bangun taman buah-buahan dan sayur-sayuran agar pengunjung nantinya dapat melihat langsung proses pertanian itu berjalan," imbuh Zarkasi.

Selain itu Dia menyebutkan bahwa terkait pengelolaan agrowisata tersebut akan dikelola oleh Bumdes Pengaringan dan karang taruna agar selain sarana pertumbuhan ekonomi kreatif desa juga sumber dari PAD desa.

"Diharapkan dengan agrowisata ini, ekonomi warga desa akan lebih baik, dan setiap masyarakat yang memiliki hak garap lahan dilokasi Bendungan akan dibina dan ditata agar lebih maksimal lagi," ujar Zarkasi.

Ketika ditanya apakah yang menjadi kendala saat ini, Zarkasi menjawab bahwa sejauh ini berjalan cukup baik bahkan perizinan dari Balai Besar wilayah Mesuji sekampung dan Dinas Pariwisata Lampura sedang dalam proses namun kondisi penerangan yang masih minim.



"Karena lokasi bendungan belum dilalui oleh kabel utama PLN, maka untuk sementara Penerangan lampu menyambung dari kWh meter milik warga terdekat dan semoga PLN dapat mengakomodir keinginan kami agar jaringan listrik bisa masuk ke lokasi," tutur Zarkasi

Dia juga menerangkan bahwa ditahun 2021 ini seharusnya pihak Pemdes Desa Pengaringan telah menganggarkan dana Bumdes melalui Dana Desa namun karena situasi Pandemik Covid-19 maka terjadi penundaan.

"Dari sisi bisnis Agro wisata ini cukup menjanjikan, karena masyarakat yang menanam sayuran atau buah-buahan dapat langsung dipasarkan ditempat serta budidaya ikan sangat menjanjikan" jelas Zarkasi

Di tempat terpisah Kades Desa Pengaringan, Alpizon mengapresiasi langkah tokoh masyarakat bersama karang taruna untuk kembangkan Bendungan Way Bumi Mabung menjadi Agro wisata.

"Kita apresiasi langkah tersebut, dan pemdes siap mendukung melalaikan pengelola Dana Desa namun di tahun ini masih fokus di penanganan Covid 19" ujar Alpizon.

Seperti halnya, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar)Lampura, Imam Hanafi mengatakan bahwa Wisata Desa sangat penting untuk mendongkrak ekonomi kerakyatan.

"Ini sangat baik untuk dikembangkan, kalau masalah perizinan akan kita bantu yang penting biarlah usaha berjalan dulu izin boleh menyusul," jelas Imam. (*)

Video KUPAS TV : PBB LAMPUNG BAGI BAGI TAKJIL DAN MASKER UNTUK PENGGUNA JALAN

Editor :