• Jumat, 27 Desember 2024

Jalan Depan Mapolsek Tulang Bawang Tengah Rusak Parah, Malam Gelap Tak Ada Rambu

Sabtu, 24 April 2021 - 14.43 WIB
317

Jalan protokol yang rusak parah di dekat depan Mapolsek Tulang Bawang Tengah. Foto: Lucky/Kupastuntas.co

Kupastunta.co, Tulang Bawang Barat - Dampak buruk proyek jalan dua jalur Tugu Ratto-Tugu Payung Kelurahan Panaragan Jaya Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) kian dirasakan. Kali ini, kerusakan jalan poros kabupaten pun nyaris tak bisa dilalui.

"Yang rusak parah ada beberapa titik, antara lain Tikungan BRD, dekat tanggul, dekat gang SDN 2 Pulung Kencana, kemudian di jembatan pulung-tirta makmur. Yang hampir tidak bisa dilalui di simpang regar dan

depan Mapolsek dua titik (di gorong-gorong dan sebelum Mapolsek)," kata Sandi, warga Lampung Utara yang sedang berkunjung ke destinasi wisata di Tubaba, Sabtu (24/4/2021).

Ia melihat, jika hal ini dibiarkan maka akan berdampak pada keselamatan pengendara, sehingga masyarakat enggan berkunjung ke Kabupaten Tubaba.

"Sepanjang jalan protokol ini sudah terlihat amblas oleh ban mobil, kebetulan kami sempat papasan dengan mobil Fuso yang membawa material batu, sepertinya material pembangunan jalan dua jalur itu," tuturnya.

Sementara Ajis, warga dari Kecamatan Way Kenanga juga mengaku nyaris kecelakaan di depan Mapolsek Tulang Bawang Tengah dan Simpang Regar karena jalannya rusak parah.

"Pas malam kan gelap di dekat Mapolsek itu, ternyata jalannya rusak parah. Lewat dari situ depan Polsek pas ada gorong-gorong, yang jalannya cuma diperbaiki sebelah. Sebelah sana Polsek ketemu jalan rusak parah lagi (Simpang Regar Tirta Makmur)," ucap Ajis.

Warga sekitar juga membenarkan jika sebelum lalu lalangnya mobil Truk Fuso pengangkut batu sabes milik Proyek Jalan Dua Jalur, jalan protokol Kabupaten Tubaba tidak separah saat ini kerusakannya. Warga juga menilai pemerintah terutama Satuan Lalulintas Polres Tubaba acuh terhadap jalan rusak tersebut.

"Karena faktor perusak jalan ini mobil proyek besar, sehingga polisi lalu lintas atau pemerintah enggan menegurnya mungkin. Bahkan, selembar papan peringatan jalan rusak pun tidak ada, apalagi kalau malam gelap gulita," pungkas warga sekitar. (*)


Video KUPAS TV : RUMAH WARGA BANDAR LAMPUNG DISATRONI MALING