BPBD Sebut Dusun Kuala Jaya Tak Layak Huni, Bupati Nanang: Akan Saya Tinjau

Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, saat memberikan keterangan, Rabu (14/04/2021). Foto: Imanuel/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) sebut Dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, merupakan tempat tidak layak huni.
Kepala Pelaksana BPBD Lamsel, Darmawan mengatakan, hal itu dikarenakan Dusun Kuala Jaya merupakan daerah yang lokasinya rendah dan dekat dengan bibir pantai, sehingga kerap terjadi banjir rob.
"Jaraknya dari pinggir sungai dekat sekali, sama laut juga. Jadi itu tidak layak huni," kata Darmawan, saat dimintai keterangan, Rabu (14/04/2021).
Darmawan menambahkan, tidak dimungkinkan untuk merelokasi daerah tersebut, karena mengingat besarnya anggaran yang akan digunakan.
"Makanya kami mengimbau supaya warga sana itu pindah dari lokasi itu ke lokasi yang lebih aman," imbaunya.
Menanggapi hal itu, Bupati Lampung Selatan (Lamsel), Nanang Ermanto mengatakan, dirinya akan meninjau langsung Dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung Kecamatan Sragi.
"Saya atau pak Pandu nanti akan meninjau langsung ke lokasi. Karena kemarin banyak kegiatan, apalagi hari ini baru awal-awal bulan puasa," ujar Nanang.
Menurut Nanang, daerah itu pun memang bukan merupakan daerah yang layak huni, sehingga masyarakat diharapkan dapat pindah dari lokasi tersebut.
"Ini memang suatu problem tata ruang, dan ini tidak layak untuk pemukiman. Tidak layak untuk tinggal," tuturnya. (*)
Video KUPAS TV : LOMBA GRASSTRACK PIALA DANBRIGIF 4 MARINIR DIIKUTI RATUSAN PEMBALAP
Berita Lainnya
-
Polisi Ciduk 2 Warga Palas Lamsel Kedapatan Bawa Sabu dan Kunci T di Tempat Karaoke
Minggu, 11 Mei 2025 -
Polisi Bekuk Pencuri Motor di Area Krakatau Park Bakauheni
Sabtu, 10 Mei 2025 -
Polda Lampung Gerebek Kontrakan di Natar, Empat Orang Diamankan Terkait Dugaan Pesta Narkoba
Sabtu, 10 Mei 2025 -
Aniaya Warga Kalianda Hingga Luka 20 Jahitan di Kepala, Bang Jago Dibekuk Polisi
Jumat, 09 Mei 2025