Pemkab Lamsel Akan Lacak Ratusan Randis Nunggak Pajak
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Selatan (Lamsel), Thamrin mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan akan melacak ratusan Kendaraan Dinas (Randis) yang menunggak pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB), Selasa (06/04/2021).
Pelacakan tersebut bertujuan untuk mengetahui apakah kendaraan dinas tersebut masih beroperasi atau tidak.
"Kita lacak dulu kendaraannya dimana, kan sudah bertahun-tahun barang itu," kata Thamrin, saat ditemui kupastuntas.co
Thamrin melanjutkan, ratusan Randis tersebut merupakan kendaraan yang sudah tidak beroperasi lagi, namun masih terdata di Samsat Kalianda sebagai wajib pajak.
"Itu memang kendaraan yang sudah lama, misal bekas BKKBN dulu, di Desa dan Kecamatan, itu belum kita hapuskan, bukan kendaraan yang berjalan ini," lanjutnya.
Dia pun mengatakan, jika kendaraan tersebut masih beroperasi, maka PKB kendaraan tersebut pun pasti akan dibayarkan oleh instansi terkait.
"Saya sudah cek ke BPKAD, itu 80 sampai 90 persen sudah dibayar kendaraan yang beroperasi," jelasnya.
Terpisah, Kepala Bagian Umum Setdakab Lamsel, Cahyadi mengungkapkan, seluruh Randis yang berada di lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Lamsel dipastikan telah melakukan pembayaran PKB tepat waktu.
"Dikami ada sekitar 48 kendaraan roda empat atau lebih, dan motor sekitar 36 unit, itu insyaallah di Setdakab sudah kita bayarkan semua," ungkapnya.
Seluruh instansi yang memiliki Randis harus bertanggung-jawab penuh terhadap Randis tersebut, termasuk biaya perawatan dan juga dalam hal membayar pajak. Misal ada pengadaan kendaraan baru dan kemudian diserah-terimakan.
"Jadi kalau ada di desa, itu semua tanggung-jawab desa. Kalau di kami semua sudah. Sudah ada anggarannya itu," tegasnya. (*)
Video KUPAS TV : RATUSAN ANGGOTA PBB LAMPUNG JAGA PERINGATAN WAFAT ISA AL-MASIH
Berita Lainnya
-
Tanggul Way Katibung Jebol, 81 Warga Candipuro Lampung Selatan Diungsikan
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Banjir Landa Way Galih Lamsel, Tanaman Padi dan Singkong Warga Ikut Terendam
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Sungai Meluap, 10 Rumah di Way Galih Lampung Selatan Terendam Banjir
Sabtu, 18 Januari 2025 -
Damkar Evakuasi Pasutri Lansia Terjebak Banjir di Desa Jati Baru Lampung Selatan
Sabtu, 18 Januari 2025