Kupastuntas.co, Lampung Barat - Beberapa waktu yang lalu Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) melakukan pemadanan data penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Meski hasil pemadanan yang dilakukan secara serentak beberapa waktu lalu, Lampung Barat merupakan daerah dengan persentase yang cukup tinggi, namun masih banyak data yang hilang.

Ditemui di ruang kerja nya, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin pada Dinas Sosial setempat, Raden Muhammad Arsyad mengaku telah terjadi kehilangan data sebanyak 2.580 KK.

"Tingkat kehilangan kita tergolong kecil, karena di beberapa kabupaten lain banyak data yang hilang hingga 50 persen. Meski demikian, masih kita upayakan agar data sumula bisa kembali," timpal Arsyah, begitu sapaan akrab Raden Muhammad Arsyad, Senin (5/4/2021).

Pengurangan data tersebut jelas Arsyad, terjadi setelah dilakukan pemadanan  Nomor Induk Keluarga (NIK) Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) beberapa waktu lalu.

"Awalnya data penerima BPNT Januari dan Februari sebanyak 23.263 KK, setelah dilakukan proses pemadanan, awal Maret data penerima BPNT berkurang menjadi 14.804 KK, lalu dilakukan perbaikan sehingga saat ini penerima BPNT sesuai data pusat yakni sebanyak 20.683 KK," jelas Arsyad.

Semoga terus Arsyad, dengan dilakukan perbaikan ulang data yang hilang bisa kembali seperti semula.

"Dalam waktu dekat kita akan turunkan ke bawah untuk melakukan pemadanan kembali. Semoga proses ini berjalan lancar, sehingga data penerima DTKS yang sebelumnya hilang bisa kembali lagi. Artinya tidak ada yang hilang atau pengurangan penerima," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : RATUSAN PEMUDA NU IKUTI PELATIHAN KADER DAN SUSBALAN