• Jumat, 29 Maret 2024

Bisnis Properti Lesu, Dewa Banting Stir Buka Coffe Shop

Senin, 05 April 2021 - 18.51 WIB
424

Balik Bukit Coffe Shop dan Dinning Place di Jalan Lintas Sumatera No. 001 Fajaresuk Kecamatan Pringsewu. Foto: Rifaldi/Kupastuntas.co

Kupastuntass.co, Pringsewu - Semenjak pandemi Covid-19 mewabah setahun terakhir di Indonesia, membuat berbagai sektor perekonomian menjadi lesu. Hal tersebut juga terjadi di Kabupaten Pringsewu, banyak sektor usaha yang mengalami penurunan omzet, bahkan ada yang bangkrut.

Akibatnya, mau tidak mau para pelaku usaha harus putar otak demi mempertahankan dapur agar tetap ngebul. Salah satu sektor usaha yang terdampak langsung adalah bisnis properti dan penyewaan alat berat. 

Seperti yang dialami pengusaha asal Pringsewu, Dewa Nyoman Adi Sudama, usaha properti dan penyewaan alat berat miliknya terkena imbas pandemi Covid-19. Akibatnya alat berat dijual dan usaha properti distop dan beralih ke bisnis coffe shop. 

"Karena dampak corona bisnis kami anjlok akhirnya beralih ke coffe shop, semua alat berat dijual dan properti distop," ujar Dewa Nyoman Adi Sudama, Senin (5/4/2021).

Usaha yang bernama Balik Bukit Coffe Shop dan Dinning Place tersebut mengusung konsep industrial vintage dan salah satu home bast di Pringsewu. Coffee shop tersebut beralamatkan di Jalan Lintas Sumatera No. 001 Fajaresuk Kecamatan Pringsewu dan menyediakan menu khusus kopi segala macam jenis dan makanan.

"Tahun ini kami membuka empat cabang baru. Khusus di Kabupaten Pringsewu berada ditiga tempat dan semua pekerjaannya merupakan warga Pringsewu. Ketiga tempat tersebut yaitu Sidoharjo, Fajaresuk dan Ambarawa. Serta 1 unit di Tulang Bawang," lanjutnya.

Dalam setiap kesempatan membuka cabang baru, pihaknya selalu membagikan paket sembako kepada warga sekitar.

"Pembagian sembako untuk warga sekitar untuk 30 paket, malam syukuran dan pembukaan. Semoga Balik Bukit Coffe dan Dinning Place bisa diterima Pringsewu," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : PELATIHAN SULAM USUS DAN TAPIS LAMPUNG TINGKATKAN PENDAPATAN IBU-IBU

Berita Lainnya

-->