Implementasi Pasar Tani Diharapkan Sebaik Administrasi

Salah satu juri dalam Lomba Pasar Tradisional dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI), Sarjono saat dimintai keterangan. Foto: Rohmah/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Hari ini juri-juri dalam Lomba Pasar Tradisional tingkat Nasional akan melakukan verifikasi lapangan terhadap Pasar Tani Kemiling.
Salah satu juri dalam Lomba Pasar Tradisional dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI), Sarjono menyampaikan Pasar Tani Kemiling telah lolos verifikasi administrasi dan masuk 9 besar.
"Ini baru mulai, kemarin saya dilibatkan untuk verifikasi administrasi, itu dari 63 pasar yang diajukan oleh BBPOM, (Pasar Tani) masuk 9 besar," ungkap Sarjono saat diwawancarai di Ruang Rapar Wali Kota, Kamis (1/4/2021).
Sarjono mengharapkan bahwa verifikasi yang akan dilakukan di Pasar Tani sesuai dengan data verifikasi administrasi yang ada.
"Semoga setelah verifikasi lapangan nanti, ada kesesuaian antara administrasi dan implementasinya," katanya.
Ia juga mengatakan pasar yang bagus dan berkembang adalah pasar yang memiliki partisipasi dari komunitas-komunitas di daerah tersebut.
"Jadi tidak hanya mengharapkan pemerintah. Kreativitas, inovasi, dan gebrakan dari komunitas itu sangat diharapkan untuk memajukan pasar yang sehat, aman dari bahan berbahaya," ungkapnya.
Sarjono mengungkapkan bahwa ada kalanya pemerintah juga memiliki keterbatasan dan lebih banyak memegang peran pengawasan dan mekanisme dari penemuan, penanggulangan, hingga pencegahan ada pada komunitas.
"Namanya saja sudah pasar yang berbasis komunitas tangguh," katanya.
Ia sangat mengharapkan Pasar Tani Kemiling benar-benar merupakan hasil transaksi dari hasil pertanian. Hingga bisa meningkatkan UMKM dan pelaku pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan.
Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan bahwa dalam penyambutan juri lomba hari ini juga banyak masukan yang diberikan kepada pemerintah kota.
"Masukan dan responnya baik sekali, dan ternyata penyambutan itu juga masuk poin perhitungan penilaian," ungkap Eva.(*)
Video KUPAS TV : RUMAH SEORANG JANDA MISKIN DI LAMPUNG UTARA LUDES TERBAKAR
Berita Lainnya
-
Profil Direksi BUMD Wahana Raharja dan LJU, Perpaduan Perbankan, Teknologi, dan Wirausaha
Kamis, 18 September 2025 -
Stok Menumpuk, Pemprov Lampung Desak Pemerintah Atur HET Tepung Tapioka
Kamis, 18 September 2025 -
Dengarkan Suara Pengguna Jasa, Pelindo Regional 2 Panjang Gelar Survey Kepuasan Pelanggan
Kamis, 18 September 2025 -
Fakultas Adab UIN RIL Siap Usulkan Prodi Baru
Kamis, 18 September 2025