• Rabu, 15 Januari 2025

Perampokan di Enggal Bandar Lampung Terekam CCTV, Ancam Korban Pakai Golok

Selasa, 30 Maret 2021 - 18.37 WIB
525

Warung di Jalan Aster, Rawa Laut, Enggal, Bandar Lampung, yang menjadi sasaran rampok. Foto: Yosephin/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Terekam CCTV, Sekawanan maling mendatangi sebuah warung di Jalan Aster, Rawa Laut, Enggal, Bandar Lampung, Senin (29/03/2021) sekira pukul 15.00 WIB. Dari rekaman, diperkirakan pelaku berjumlah dua orang.

Saat kejadian, korban yang diketahui bernama Sri Sulianti (53) sedang menjaga warung yang berada persis di samping rumahnya. Tiba-tiba pelaku mendekati korban yang berada di dalam warung menggunakan penutup muka beserta topi.

Salah satu pelaku mengeluarkan senjata tajam jenis golok, dan mengancam korban agar menyerahkan barang berharganya. Setelah mengambil barang milik korban, kedua pelaku segera melarikan diri.

Menurut tetangga korban yang indetitasnya enggan disebutkan mengatakan, aksi tersebut terjadi saat menjelang azan Ashar. Namun warga sekitar tidak menyadari kejadian tersebut hingga aparat kepolisian melakukan olah TKP.

"Iya kejadiannya kemarin sore, tapi saya tidak begitu tahu karena saat kejadian saya sedang berada di dalam rumah," kata tetangga.

Menurut penuturan tetangga korban, saat perampokan itu terjadi lokasi sekitar saat itu memang dalam keadaan sepi, dan dirinya pun tidak mendengar korban teriak minta tolong.

"Tahunya waktu polisi datang, bilangnya dari Polsek karena terjadi perampokan," kata dia.

Sementara itu, Kapolsek Tanjung Karang Barat, Kompol David Jeckson Sianipar, membenarkan peristiwa perampokan tersebut, dan mengatakan bahwa korban langsung membuat laporan pasca kawanan perampok mendatangi warungnya.

"Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan dari rekaman CCTV itu," kata David, saat dimintai keterangan, Selasa (30/3/2021).

Namun, pihaknya kesulitan dalam mengidentifikasi indentitas para pelaku, karena dilihat dari rekaman CCTV tersebut pelaku menggunakan penutup muka.

David juga mengatakan bahwa dari dalam warung pelaku berhasil mengambil uang yang berada di laci kasir beserta satu ponsel. Sedangkan dari dalam rumah pelaku berhasil membawa dua ponsel beserta satu tablet.

"Korban hanya berdua dengan anaknya, dan anaknya tidak mengetahui kejadian itu karena ada pekerjaan di kamar depan," ujarnya.

David juga mengatakan bahwa total kerugian yang korban laporan hingga belasan juta. Dengan uang tunai Rp1,5 juta, 3 unit ponsel beserta 1 unit tablet.

"Kita bersama tim INAFIS sudah melakukan olah TKP. Saat ini kita sedang mengumpulkan keterangan korban dan saksi yang ada di lokasi kejadian," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : REMAJA JADI BANDAR NARKOBA, TERCIDUK BAWA GANJA 1,6 KG