Vaksinasi Tahap Kedua Bagi Pelayan Publik, Ini Kata Dinkes Pesawaran
Kupastuntas.co, Pesawaran - Vaksinasi tahap kedua bagi para pelayan publik mulai dilakukan, rencananya yang akan divaksin mulai dari jajaran kepolisian hingga anggota dewan setempat. Untuk tahap kedua ini Pemkab Pesawaran menerima kurang lebih 430 vial dikali 10 dosis.
"Vaksinansi ini untuk tahap kedua dosis pertama. Dimana kami menerima kurang lebih 430 vial yang dikalikan dengan 10 dosis, maksudnya satu vialnya berisi 10 dosis," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pesawaran, Dr. Yasmin, Senin (08/03/2021).
Ia menambahkan, untuk tahap kedua ini rencananya dilakukan kepada 252 personel Polres Pesawaran, 164 anggota Polsek yang ada di Pesawaran, Kejari 17 orang, Pengadilan Agama Tujuh orang, Pengadilan Negeri enam orang, dan BPJS delapan orang, serta 41 orang dari DPRD.
"Tetapi jumlah tersebut baru rencana saja, karena saat pelaksanaan kita belum tahu pasti ada berapa orang yang bisa divaksin, karena ada pengecekan kesehatan dahulu yang harus dijalankan," lanjutnya.
Untuk lokasi vaksinasi yang dijalankan hari ini dibagi ke beberapa tempat, diantaranya Rumah Sakit Umum Daerah Pesawaran, Puskesmas Berjuang, kemudian Puskesmas Gedong Tatanan dan juga Puskesmas Kota Dalom.
Sementara itu untuk vaksinator tergantung Puskesmas masing-masing, karena vaksinasi dilakukan di setiap Puskesmas.
"Nah karena penerimaan vaksin kedua ini jumlahnya masih kurang dan tidak bisa di distribusikan semua, jadi untuk guru, tokoh agama dan pedagang pasar itu dilaksanakan di tahap selanjutnya," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : LOWONGAN 1,3 JUTA FORMASI CPNS BAKAL ‘DISERBU’ 4 JUTA PELAMAR!
Berita Lainnya
-
Kapolsek Padang Cermin dan Dua Kasat Polres Pesawaran Resmi Berganti
Sabtu, 25 Januari 2025 -
Terungkap Modus Pencuri Babak Belur di Pesawaran, Pura-pura Pinjam HP ke Anak Korban
Kamis, 23 Januari 2025 -
Kepergok, Pencuri Babak Belur Diamuk Massa di Pesawaran
Kamis, 23 Januari 2025 -
25 Kasus Kebakaran Terjadi di Pesawaran, Kerugian Rp 2,5 Miliar
Selasa, 21 Januari 2025