• Jumat, 20 September 2024

Walikota Metro Terpilih: Tak Ada Persiapan Khusus Jelang Pelantikan

Kamis, 25 Februari 2021 - 12.46 WIB
162

Walikota Metro terpilih, Wahdi Sirajuddin seusai olahraga pagi. Foto: Arby/Kupastuntas.co

METRO, Kupastuntas.co - Menjelang pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Metro periode 2021-2024 yang akan berlangsung serentak Jumat (26/2/2021) besok,  Walikota terpilih Wahdi Sirajuddin mengaku tidak melakukan persiapan khusus.

Selama menunggu instruksi pemerintah pusat terkait jadwal pelantikan ia berfokus pada olahraga dan ibadah guna menjaga stamina dan kebugaran serta kesehatan pikiran.

"Kalau olahraga rutin, itu lari pagi. Hidup sehat dan berpikir sehat sangat penting sekali, apalagi saat ini masih pandemi Covid-19. Membaca dan juga berdiskusi dengan teman-teman, terutama soal membangun Kota Metro," ujarnya, Kamis (25/2/2021)

Pria bergelar dokter itu juga mengaku akan langsung bekerja mengabdikan diri ke masyarakat seusai pelantikan besok.

"Tapi yang jelas kita tidak akan melakukan mobilisasi massa ya. Karena masih pandemi. Kita ingin melatih pendukung maupun masyarakat menerapkan pola hidup sehat. Kalaupun pelantikan besok, ya kita akan langsung bekerja," kata Wahdi.

Wahdi juga berkomitmen bahwa dalam 100 hari kerja pihaknya akan menerapkan sistem kerja keras serta ceria, mendengar dan bekerja, didukung dengan keimanan dan imunitas, serta aman. Dimana akan fokus pada penanganan Covid-19.

"Harapan kita di Metro vaksinasi berjalan maksimal, kebetulan latar belakang saya juga dokter. Nah, setelah vaksinasi tetap kita minta masyarakat menjalankan 5M. Nanti kita juga akan lakukan survei," bebernya.

Tak hanya itu, Wahdi juga bakal memberdayaan ekonomi terutama usaha mikro menjelang bulan suci Ramadhan. Menurutnya penanganan sosial ekonomi merupakan hal penting yang harus diatasi.

"Jadi, good governance. Eksekutif, legislatif, dan yudikatif, ditambah dengan kekuatan masyarakat atau civil society. Inilah kekuatan kita. Saya juga berharap, tiap rumah di Kota Metro bisa menanam pohon. Mari kita jaga daerah, lingkungan kita menjadi lebih asri," tandasnya. (*)

Video KUPAS TV : ALAT PEMBAKAR LIMBAH DI LAMPUNG TAK BEROPERASI, ANGGARAN 4,8 MILIAR MUBAZIR (BAGIAN 5 – HABIS)

Editor :