Kupastuntas.co, Pesawaran - Polres Pesawaran melalui Kepolisian Sektor (Polsek) melakukan operasi yustisi gabungan ke beberapa wilayah di Kabupaten Pesawaran dengan total pelanggar protokol kesehatan (Prokes) sebanyak 2.433 orang, pada Senin (22/02/2021). 

Kapolres Pesawaran, AKBP Vero Aria Radmantyo menjelaskan, pelaksanaan dilaksanakan di beberapa tempat di Pesawaran, diantaranya wilayah hukum Polsek Kedondong, RM Pucuk Daun, Jalan Lintas Sumatera Desa Bumi Agung dan Wilayah Seputaran Desa Bumi Agung serta wilayah Polsek Gedong Tataan. 

"Wilayah pertama yang kita sasar itu pasar Kedondong, Alfamart, Indomart dan warung-warung di desa pasar baru kecamatan kedondong. Kemudian melaksanakan imbauan dan teguran kepada masyarakat yang beraktivitas tanpa mengikuti protokol kesehatan," kata Vero. 

Untuk wilayah pertama tersebut dilaksanakan oleh Dua Polri dan Dua TNI dengan menjaring 950 pelanggar dan diberikan sanksi berupa teguran lisan.

Selanjutnya di wilayah kedua yaitu Rumah Makan Pucuk Daun, Jalan Lintas Sumatera Desa Bumi Agung dan Wilayah Seputaran Desa Bumi Agung Kecamatan Tegineneng yang dilaksanakan oleh delapan Personel Polri dengan menjaring 200 pelanggar.

"Kepada 200 pelanggar kita berikan sanksi berupa push up, ucapan pengulangan dan teguran lisan," jelasnya.

Dan wilayah terakhir yaitu di sekitaran Gedong Tataan seperti pasar Sukaraja Gedong Tataan, kios-kios pedagang kaki lima dan bundaran tugu pengantin.

"Di wilayah ini kami menurunkan 10 Polri dan tiga Satpol PP. Nah disini banyak sekali pelanggar yaitu hingga 1.283 orang dan langsung diberikan sanksi di tempat," terangnya.

Ia menambahkan, pelanggar diberikan sanksi dengan rincian 33 orang push up, lima orang menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, ucapan tidak akan mengulangi 15 orang dan teguran lisan sebanyak 1.230 orang.

Kegiatan tersebut dilakukan rutin setiap hari dari pukul 9.30 WIB sampai hingga pukul 11.00 WIB, dalam keadaan aman dan kondusif. Setelah adanya operasi secara ketat, masyarakat terpantau sudah banyak menggunakan masker. (*)

Video KUPAS TV : REMAJA MENYULAM TAPIS : MENJAGA KELESTARIAN BUDAYA, MENGEMBANGKAN SUMBER USAHA