Lanjutkan Pembangunan Perpustakaan Modern, Pemprov Lampung Anggarkan Rp 5 Miliar
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung akan kembali melanjutkan pembangunan gedung perpustakaan modern yang berada di jalan Zainal Abidin Pagar Alam Nomor 52, Labuhan Ratu, Kedaton Bandar Lampung, dengan menganggarkan Rp5 miliar.
Bangunan yang berdiri di lahan seluas 2,5 hektar di kawasan Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan tersebut sudah berlangsung sejak 2018. Namun pada tahun 2020 kemarin sempat terhenti lantaran adanya recofusing anggaran akibat pandemi Covid-19.
"Mudah-mudahan tidak terkena recofusing lagi karena kebutuhan yang lain. Namun tetap kita akan prioritaskan," kata Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, saat memberikan keterangan, Kamis (18/2/2021).
Pengerjaan gedung perpustakaan modern tersebut memang telah rampung. Pemprov hanya akan fokus melengkapi fasilitas pendukung seperti lahan parkir, pengisian buku-buku, AC, pemasangan listrik, serta pemasangan lift.
"Jika dilihat dari luar memang sudah selesai bangunan nya. Namun jika dari dalam masih kosong seperti belum ada listrik, lift, AC juga. Oleh karena itu untuk saat itu belum bisa dipakai," lanjutnya.
Menurutnya, perpustakaan yang berada di kawasan pendidikan lantaran banyak berdiri sekolah dan perguruan tinggi negeri dan swasta tersebut akan berbeda dengan perpustakaan pada umumnya.
Perpustakaan tersebut akan dilengkapi dengan ruang studio, ruang pameran, teater, ruang diskusi, workshop, serta dilengkapi dengan bacaan yang menarik hingga jurnal internasional.
"Perpustakaan ini beda dengan tempat lain, jika di perpustakaan pertanian isinya pertanian jika di perpustakaan teknik isinya enjiniring kita harus bisa mengisi yang tidak dimiliki tempat lain sehingga tidak ada duplikasi," terangnya.
Ia juga mengatakan jika pada tahun ini perpustakaan yang digadang-gadang menjadi kebanggaan masyarakat Lampung sudah mulai digunakan secara bertahap. Pihaknya juga membantah adanya isu yang mengatakan jika perpustakaan tersebut akan dialih-fungsikan menjadi pusat perbelanjaan atau mall.
"Jadi tidak benar adanya informasi alih fungsi menjadi pusat perbelanjaan. Tidak terbesit sedikit pun untuk mengalihkan gedung tersebut menjadi mall. Informasi tersebut adalah hoax," ujar Fahrizal.
Terpisah, Ketua Fraksi PKS DPRD Provinsi Lampung, Ade Utami Ibnu mengatakan jika pihaknya sepenuhnya mendung upaya dari Pemprov Lampung untuk menjawab kebutuhan masyarakat tentang informasi pendidikan yang memadai.
"Masyarakat Lampung tetap akan memiliki perpustakaan modern kebanggaan bersama. Semoga komitmen dari pemerintah ini bisa terwujud untuk menghadirkan perpustakaan modern yang mewah sebagai tempat masyarakat Lampung untuk mendapatkan pengetahuan dan tambahan literasi," ungkap Ade. (*)
Video KUPAS TV : KURANG DANA, TARGET TOL LAMPUNG ACEH TERSAMBUNG 2024 TERANCAM GAGAL!
Berita Lainnya
-
Komitmen Tekan Angka Pengangguran, Elvira Beberkan Strategi Pemprov Lampung
Selasa, 05 November 2024 -
WR II UIN RIL Paparkan Materi Moderasi Beragama dalam Perspektif Teologi Agama
Selasa, 05 November 2024 -
LPPM Unila dan GMBI Lampung Barat Bahas Pendampingan Desa Wisata Srimenanti
Selasa, 05 November 2024 -
Harga Naik dan Potensi Produksi Tinggi, PTPN I Regional 7 Gaspoool
Selasa, 05 November 2024