Komisi lll DPRD Bandar Lampung Datangi RS Urip Sumoharjo Terkait Limbah Medis

Komisi lll DPRD kota Bandar Lampung mendatangi RS Urip Sumoharjo terkait limbah medis. Foto: Sri/kupastuntas.co
Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Komisi lll DPRD kota Bandar Lampung mendatangi RS Urip Sumoharjo terkait limbah medis berbahaya di tempat pembuangan akhir (TPA) Bakung yang diduga salah satunya berasal dari rumah sakit tersebut.
Ketua Komisi lll DPRD kota Bandar Lampung, Yuhadi mengatakan adanya dugaan pembuangan limbah medis yang diduga dilakukan RS Urip Sumoharjo.
"Kemudian kami kemari untuk mengklarifikasi, hasilnya pengelolaan limbahnya baik Analisis dampak lingkungan (Amdal) sudah lengkap, kemudian limbah itu apa benar dari RS atau bukan karena mereka juga sangat berhati-hati juga," ujar Yuhadi, saat ditemui di ruangan lantai dua RS Urip Sumoharjo, Rabu (17/2/2021).
"Maka dari itu kami tidak mau masuk dalam wilayah bisnis rumah sakit, oleh karenanya kami on the track atau sesuai dengan jalur saja," timpalnya.
Yuhadi menuturkan perihal permasalahan ini dari Polda juga sudah melakukan penyidikan, instansi terkait dan sebagainya.
"Dari hasil ini kami akan rapat komisi. Pesan moral kami dari komisi lll berhati-hatilah dalam mengelola rumah sakit ini, karena rumah sakit adalah pilar kesehatan. Oleh karenanya sedikit saja salah dalam mengambil kebijakan, seperti contoh limbah medis orangnya sehat, orang yang di TPA Bakung jadi sakit," kata Yuhadi. (*)
Video KUPAS TV : PEMKOT ANCAM TUTUP RS URIP SUMOHARJO, DLH SIDAK KE RUMAH SAKIT (BAGIAN 3)
Berita Lainnya
-
2 Mahasiswa dan 1 Alumni UIN RIL Terpilih Jadi Calon Dai Muda Nasional
Selasa, 19 Agustus 2025 -
Universitas Teknokrat Indonesia Perluas Kerja Sama Internasional dan Nasional di Rakernas 3 AFEBSI 2025
Selasa, 19 Agustus 2025 -
Dukung Perayaan Kemerdekaan, PLN Pastikan Keandalan Pasokan Listrik di Agenda Kenegaraan HUT ke-80 RI di Provinsi Lampung
Selasa, 19 Agustus 2025 -
Dirgahayu ke-80 RI, Gubernur: Isi Kemerdekaan dengan Kerja Nyata, Inovasi dan Kolaborasi
Selasa, 19 Agustus 2025