Lubang Ditimbun Tanah, Jalan Ryacudu Sukarame jadi Becek dan Licin

Kondisi di beberapa titik jalan Ryacudu yang Sukarame Bandar Lampung yang becek dan licin, Rabu (10/02/2021). Foto : Sulaiman/Kupastuntas.co
Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Proses perbaikan di jalan Jendral Letjen Ryacudu Sukarame Bandar Lampung belum merata. Dimana di beberapa titik masih terlihat lubang-lubang besar dan tergenang air.
Dari pantauan kupastuntas.co, di beberapa titik terdapat timbunan tanah yang menutupi lubang-lubang yang membuat beberapa titik di jalan dari arah flyover transmart menuju Polsek Sukarame becek dan licin.
Nana Supriyatna, salah satu pedang es Kelapa Muda yang berada di sekitar lokasi, kondisi jalan ini sudah cukup lama kurang lebih satu bulan. Hanya untuk lubang-lubang yang ditimbun mengakibatkan jalanan menjadi becek dan berlumpur.
"Kemarin sekitar jam 2, itu beberapa lubang ditimbun tanah, tetapi karena masih ada yang belum tertimbun, jadi pas hujan justru tanah itu membuat becek," ungkapnya Rabu (10/02/2021).
Tetapi Nana mengungkapkan, kondisi saat ini sudah cukup baik karena sudah perbaikan untuk Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Karena sebelumnya jalan ini rusak parah dan bergelombang, bahkan sering terjadi kecelakaan.
"Sekarang udah lumayan bagus, tapi masih ada lumpur dan banyak lobang. Kemarin sebelum ditimbun, bis, truk puso bisa oleng jalan di sini, beberapa waktu lalu ada kubah masjid tertimpah sebelum ditimbun," ujarnya.
Nana melanjutkan banyak juga pengendara yang memutar balik ke jalan yang sudah dicor, padahal belokan tersebut menanjak dan licin jadi sangat membahayakan.
"Pengendara banyak yang putar balik dari turunan jalan dicor, ada satu dua yang jatuh biasanya ibu-ibu, gak ketahan dan licin mungkin," katanya.
Untuk diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menganggarkan dana sebesar Rp 18,5 miliar yang akan digunakan untuk menyelesaikan peningkatan jalan Ryacudu dengan rigid beton yang sebelumnya sudah dilaksanakan.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Provinsi Lampung, Febrizal Levi Sukmana mengatakan, target peningkatan rigid beton tersebut akan menyasar jalan sepanjang 1,5 kilometer dengan lebar 8 meter. Pembangunan tersebut saat ini dalam tahap review perencanaan dan persiapan.
"Dana nya sudah dianggarkan di tahun 2021 ini sekitar Rp 18,5 miliar dengan target peningkatan jalan rigid beton sekitar 1,5 km dan lebar 8 meter. Diharapakan pada tahun ini peningkatan jalan rigid beton selesai," kataFebrizal. (*)
Video KUPAS TV : PUTING BELIUNG TERJANG PANTAI KLARA, PRAJURIT PUSLATPURMAR 8 BANTU BERSIHKAN SISA POHON TUMBANG
Berita Lainnya
-
Pramuka Way Khilau Pesawaran Gelar Bazar dan Lomba Penggalang
Jumat, 19 September 2025 -
Sebagian Besar Koperasi Merah Putih di Lampung Belum Berjalan, Modal Jadi Kendala Utama
Jumat, 19 September 2025 -
Profil Direksi BUMD Wahana Raharja dan LJU, Perpaduan Perbankan, Teknologi, dan Wirausaha
Kamis, 18 September 2025 -
Stok Menumpuk, Pemprov Lampung Desak Pemerintah Atur HET Tepung Tapioka
Kamis, 18 September 2025