• Jumat, 20 September 2024

Hujan Angin di Metro Timur Akibatkan Pohon Tumbang Timpa Kabel Listrik dan Dua Warga

Rabu, 10 Februari 2021 - 22.12 WIB
112

Kondisi pohon tumbang saat hujan disertai angin kencang menguyur wilayah Metro Timur. Foto: Arby/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Metro - Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kota Metro mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan mengenai kabel listrik hingga melukai warga, Rabu (10/2/2021). 

Dari laporan yang dihimpun Kupastuntas.co, kabel listrik bertegangan tinggi yang tertimpa pohon di Jalan AR Prawiranegara mengakibatkan pemadaman listrik total di wilayah Metro.

Selain itu, hujan angin tersebut juga menumbangkan pohon lainnya, hingga merusak warung tenda dan melukai dua orang warga.

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kota Metro, Rochmat AM melaporkan, hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur mulai pukul 14.30 WIB tersebut juga menumbangkan sejumlah pohon di Kelurahan Tejosari Metro Timur.

"Kejadian pertama itu di Jalan AR Prawira Negara dekat jembatan SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan. Jenis pohon sengon berdiameter sekitar 80 Cm, menimpa warung penjual kelapa muda. Dua orang mengalami luka ringan," kata Rochmat, Rabu (10/2/2021) malam.

Ia menjelaskan, selain menimpa warung, pohon juga menimpa kabel listrik dan sepeda motor yang terparkir di dekat warung kelapa muda. Sementara pohon tumbang berikutnya terjadi di wilayah Tejosari 24 arah stadion Metro Timur.

Satgas BPBD Kota Metro terjunkan tim ke dua lokasi kejadian pohon tumbang untuk melakukan pemangkasan.

"Iya kita sudah turunkan tim untuk pangkas batang maupun ranting pohon yang tumbang. Ada 14 personel di lapangan yang dilengkapi dengan tiga gergaji mesin," terangnya.

Sementara, PLN Metro memastikan, perbaikan jaringan rusak akibat tertimpa robohan pohon di Jalan AR Prawiranegara, Metro Pusat selesai dalam satu jam kedepan.

“Untuk sekarang tinggal 1 titik lagi yang di Jalan Prawiranegara. Diusahakan 1 jam lagi normal,” terang Wawan Satriawan, Supervisor Teknik PLN ULP Metro.

Wawan menambahan, pihaknya telah menerjunkan sebanyak 15 personel teknisi dan sebuah mobil crane guna memperbaiki kerusakan.

“Untuk wilayah padam sementara tidak ada. Semua sudah kita manuver. Sekarang tinggal perbaiki jaringan yang ambrol. Tapi tidak ada gardu yang ikut padam,” tandasnya. (*)