Komisi III DPRD Lamsel Soroti Pembangunan Puskesmas Rawat Jalan Rajabasa Senilai 4,7 Miliar
Komisi III DPRD Lampung Selatan saat melakukan kunjungan ke pembangunan UPT Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Rajabasa, Rabu (03/02/2021). Foto: Imanuel/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) melakukan kunjungan ke pembangunan UPT Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Rajabasa, Rabu (03/02/2021).
Kunjungan yang dipimpin langsung Ketua Komisi III DPRD Lamsel, Sulastiono beserta anggota bertujuan untuk mengecek kondisi bangunan yang kedepannya akan digunakan untuk pelayanan kepada masyarakat.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Lamsel, Waris Basuki mengungkapkan, pihaknya banyak memberikan catatan terhadap pembangunan Puskesmas yang rencananya akan dioperasikan pada Juni 2021 tersebut.
"Ini perlu ada pengecatan ulang, lantai ini perlu pembenahan, ada beberapa struktur bangunan yang retak, plafon yang list nya terlihat lepas terus tidak sejajar dan ada juga yang bocor," kata Waris.
Waris menambahkan, kondisi jalan menuju lokasi UPT Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Rajabasa tersebut perlu dilakukan perbaikan lantaran kondisinya yang masih berbatu.
"Inti nya finishing perlu dirapikan, karena Puskesmas ini harus terlihat bersih dan sehat dan itu dipasang penunjuk jalan," tuturnya.
Ditempat yang sama, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Kesehatan Kabupaten Lamsel, Suherman menjelaskan, pembangunan UPT Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Rajabasa tersebut menghabiskan biaya sebesar Rp4,7 miliar.
"Penyerahan dan peresmiannya akan dilakukan bulan Juni mendatang. Target kita selesai bulan Juni," terangnya.
Nantinya UPT Puskesmas Rawat Jalan Kecamatan Rajabasa tersebut akan memiliki ruangan-ruangan yang akan menunjang dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.
"Seluruh pelayanan rawat jalan terpenuhi, mulai dari ruang tunggu, pendaftaran, ruang periksa, termasuk ruang manajemen. Pihak rekanan nanti akan kita koordinasikan supaya segera menyelesaikan apa yang menjadi catatan kita," tutup Suherman. (*)
Video KUPAS TV : DUA PUSKESMAS DI LAMPUNG TENGAH DITUTUP, WARGA BEROBAT JADI TERLANTAR
Berita Lainnya
-
Komisi II DPRD Lamsel Bakal Panggil DPMPTSP dan SPPG Soal Keracunan dan Dapur MBG Tak kantongi SLHS
Sabtu, 06 Desember 2025 -
Penumpang Kapal Terjun ke Laut di Sekitar Perairan Sangiang
Sabtu, 06 Desember 2025 -
Kasus Dugaan Keracunan MBG di SMPN 2 Kalianda Lamsel, SPPG Belum Kantongi SLHS
Jumat, 05 Desember 2025 -
Enam Siswa SMPN 2 Kalianda Diduga Keracunan MBG, 4 Diantaranya Harus Dirawat di RS
Rabu, 03 Desember 2025









