Walikota Herman HN: Jika Tak Bertanggung Jawab, Izin Pengembang CitraLand akan Dicabut
 
                    Walikota Bandar Lampung, Herman HN saat dimintai keterangan. Foto : Sri/Kupastuntas.co
Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Walikota Bandar Lampung, Herman HN menegaskan jika pihak Citraland tidak mau bertanggung jawab akan dicabut izin pengembangnya. 
Hal itu ditegaskan Walikota pasca ambruknya Dua unit rumah mewah di Perumahan Citraland Kecamatan Telukbetung Selatan (TBS) kota Bandar Lampung, akibat longsor.
Baca juga : Kontur Tanah Buruk, Dua Unit Rumah di Citraland Ambruk
"Ya dia (Citraland) harus ganti rugi, terutama pada pemilik rumah. Kalau tidak selesai ya akan kita cabut izin atau hak pengembangnya kalau itu tidak diselesaikan dengan cepat," tegas Herman HN, saat dimintai keterangan, Rabu (27/1/2021).
Untuk itu lanjutnya, pihak Citraland harus mengevaluasi atas terjadinya peristiwa tersebut, jangan sampai kejadian seperti itu terulang kembali.
"Ini memang musibah, tapi tetap pihak pengembang harus bertanggung jawab, kepada masyarakat disekitar itu. Harus dibagusin lagi," ungkapnya. (*)
Video KUPAS TV : DETIK DETIK DUA RUMAH MEWAH DI CITRALAND DITELAN LONGSOR
Berita Lainnya
- 
                        
                            
                            
                            Cegah Kasus Keracunan, BGN Tekankan Penerapan SOP di Dapur MBG KrusialJumat, 31 Oktober 2025
- 
                        
                            
                            
                            RS Urip Sumoharjo dan Universitas Bandar Lampung Gelar Kuliah Umum Bahas Peluang Karier di Industri KesehatanJumat, 31 Oktober 2025
- 
                        
                            
                            
                            Ketua DPRD Lampung Buka Teknokrat Entrepreneur Vaganza 2025, Dorong Mahasiswa Jadi Penggerak Ekonomi DigitalJumat, 31 Oktober 2025
- 
                        
                            
                            
                            APBD Bandar Lampung 2026, Pemkot Fokus Perkuat SDM dan InfrastrukturJumat, 31 Oktober 2025









