Polresta Bandar Lampung Belum Temukan Pemalsuan Hasil Tes PCR
 
                    Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Resky Maulana. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pihak Kepolisian Resor Kota (Polresta) mengaku hingga saat ini belum menemukan adanya sindikat pemalsuan surat hasil tes usap (swab test) Polymerase Chain Reaction (PCR) Covid-19.
Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Resky Maulana, Rabu (27/1/2021).
"Kita belum temukan terkait adanya pemalsuan surat hasil swab test PCR di Kota Bandar Lampung," kata Resky.
Akan tetapi, tegas dia, pihaknya tetap mengantisipasi jika memang ada. "Tetap akan kita telusuri. Tapi yang jelas sampai saat ini belum kita temukan," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Polres Bandara Soekarno-Hatta meringkus 15 orang sindikat pemalsuan surat hasil swab test PCR Covid-19 untuk digunakan sebagai syarat penerbangan.
Para tersangka ditangkap oleh petugas pada rentang waktu 7-13 Januari 2021.
Kemudian saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut diketahui para tersangka ini sudah menjalankan aksinya sejak Oktober 2020.
Adapun modus para tersangka dalam menjalankan aksinya adalah dengan memalsukan surat tes usap yang diterbitkan oleh sejumlah penyelenggara tes usap resmi. (*)
Berita Lainnya
- 
                        
                            
                            
                            Perkuat Pelayanan Rumah Sakit Kelas 1 di Lampung, PLN Sambung Cepat Tambah Daya RS Abdul MoeloekJumat, 31 Oktober 2025
- 
                        
                            
                            
                            Cegah Kasus Keracunan, BGN Tekankan Penerapan SOP di Dapur MBG KrusialJumat, 31 Oktober 2025
- 
                        
                            
                            
                            RS Urip Sumoharjo dan Universitas Bandar Lampung Gelar Kuliah Umum Bahas Peluang Karier di Industri KesehatanJumat, 31 Oktober 2025
- 
                        
                            
                            
                            Ketua DPRD Lampung Buka Teknokrat Entrepreneur Vaganza 2025, Dorong Mahasiswa Jadi Penggerak Ekonomi DigitalJumat, 31 Oktober 2025









