Kupastuntas.co, Metro - Pasien positif Covid-19 di Kota Metro bertambah 13 orang. Satu diantaranya meninggal dunia. Dengan tambahan itu, kini total akumulasi di Bumi Sai Wawai mencapai 470 kasus, Minggu (24/1/2021).

Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Metro, Misnan mengungkapkan, satu pasien yang meninggal dunia ialah pasien nomor 458, SS (54) perempuan, warga Kelurahan Mulyojati Kecamatan Metro Barat.

Riwayat pasien pergi menjenguk saudara yang pernah positif di Kalirejo, Pringsewu. Pada 14 Januari pasien mengeluh sesak dan lemas. Pada 18 Januari dibawa ke Rumah Sakit (RS) karena keluhan tidak ada perubahan.

Setelah dirapid antibody hasilnya reaktif, lalu dirapid antigen non-reaktif. Kemudian pasien dirujuk ke RS dan diswab. Pada 19 Januari 2021, pasien dirawat di ruang isolasi RSU A Yani.

Kemudian Pukul 23.00 WIB kondisi kesehatan makin menurun, sesak dan gelisah. Pukul 23.37 WIB pasien dinyatakan meninggal.

"Pada tanggal 22 Januari 2021 hasil swab dari Labkesda dinyatakan positif Covid-19," jelas Misnan, Minggu (24/1/2021).

Selanjutnya 12 pasien baru positif Covid-19 yaitu pasien nomor 459, SI (37) warga Tejo Agung, Metro Timur.

Kemudian Empat orang yang merupakan satu keluarga asal Kelurahan Banjarsari Kecamatan Metro Utara, pasien nomor 460, L (67), pasien nomor 461, T (50), pasien nomor 462, M (41) dan pasien nomor 463, OA (16).

Selanjutnya pasien nomor 464, AP (16) warga Banjarsari, pasien nomor 465, NF (40) warga Yosodadi, Metro Timur, yang dinyatakan positif Covid-19 setelah sebelumnya sang suami berinisial YC menjadi pasien bernomor 388.

Kemudian pasien nomor 466, LS (50) warga Yosodadi, Metro Timur, pasien nomor 467, SH (49) warga Hadimulyo Barat, Metro Pusat dan pasien nomor 468, DB (55) warga Banjarsari, Metro Utara.

Terakhir ialah kakak beradik pasien nomor 469, MKS (17) dan pasien nomor 470, MDA (16) warga Iringmulyo, Metro Timur.

"Keduanya positif Covid-19 setelah sang ayah TS lebih dulu menjadi pasien nomor 325. Kini kakak beradik tersebut menjalani isolasi mandiri di rumah," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : RIBUAN VAKSIN UNTUK WARGA DAN TENAGA KESEHATAN TIBA DI PRINGSEWU