Ketua IDI Lampura: KBM Tatap Muka Cukup Riskan Dilaksanakan
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lampura, dr. Sri Haryati, M.Kes. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Utara - Proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka rencananya akan dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara (Lampura) di awal tahun 2021.
Menanggapi hal itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lampura, dr. Sri Haryati, M.Kes menganggap hal tersebut sangat riskan. Penambahan 16 kasus positif Covid-19 pada hari ini, yang mendasari IDI menganggap bahwa pelaksanaan KBM tatap muka harus dikaji ulang.
"Lampura bahkan masuk zona oranye. Bila dari sisi kesehatan tentunya kondisi ini sangat riskan apabila KBM tatap muka dilaksanakan," jelas Sri Haryati, Senin (28/12/2020).
Namun apabila KBM tatap muka memang tetap harus dilaksanakan, maka IDI Lampura berharap agar Prokes benar-benar dilaksanakan secara konsisten dan disiplin.
"Bagi sekolah yang menjalani KBM tatap muka harus melengkapi fasilitas pendukung seperti tempat cuci tangan, mengatur ruangan, pengatur suhu tubuh dan Alat Pelindung Diri yang sesuai Standar," lanjutnya.
Sri menambahkan, namun demikian tentu Pemerintah Pusat dan Daerah memiliki pertimbangan pada seluruh aspek yaitu aspek ekonomi, sosial, keamanan, kesehatan, pendidikan dan lainnya.
"Satgas Covid 19 Kabupaten dan Kecamatan juga harus ikut memantau dan memastikan bahwa Prokes di sekolah benar-benar terlaksana. Tidak lupa juga peran wali murid," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Puluhan Orang Jalani Pemeriksaan Rapid Antigen di Tol Bakauheni Terbanggi
Berita Lainnya
-
Wajah Pelaku Umrah Fiktif di Lampura Jadi Sorotan, Kerugian Ratusan Juta
Selasa, 30 Desember 2025 -
Kabar Baik, Pungutan Rp 3.000 di Eks Pasar Dekon Lampura Resmi Dibatalkan
Kamis, 18 Desember 2025 -
Festival Wonomarto Jadi Penggerak Ekonomi Desa, Bupati Lampung Utara Dorong Kolaborasi UMKM dan Petani
Rabu, 17 Desember 2025 -
Pemkab Lampung Utara Percepat Pendataan dan Pemulihan Pascabencana Angin Puting Beliung
Jumat, 05 Desember 2025









