Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pasien positif Covid-19 di Provinsi Lampung kembali bertambah sebanyak 79 kasus baru. Saat ini total akumulasi mencapai 4.793 kasus, Minggu (13/12/2020).

Juru bicara Posko satuan tugas Covid-19 Lampung, Reihana mengatakan, tambahan 79 kasus ini berasal dari Bandar Lampung 25 orang, Lampung Utara 18 orang, Lampung Tengah 15 orang, Tanggamus 6 orang, Lampung Timur 4 orang, Lampung Selatan 3 orang, Pesawaran 3 orang, Metro 2 orang, Tulang Bawang 1 orang, Mesuji 1 orang dan Lampung Barat 1 orang.

Dari 79 kasus tersebut, sebanyak 39 orang merupakan kasus baru dan 40 orang merupakan hasil tracing. Dimana 65 orang sedang menjalani isolasi mandiri dan 14 orang sedang dirawat.

"Sementara 4 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia," kata Reihana, saat memberikan keterangan.

Selain kasus positif bertambah, pasien sembuh juga bertambah 84 orang. Berasal dari Bandar Lampung 60 orang, Tanggamus 14 orang, Lampung Tengah 7 orang, Pringsewu 2 orang dan Tulang Bawang 1 orang.

"Sementara yang meninggal dunia bertambah 4 orang yang berasal dari Bandar Lampung 3 orang dan Lampung Utara 1 orang," lanjutnya.

Reihana merincikan, pasien meninggal asal Bandar Lampung ialah nomor 4.468 (74) laki-laki. Pada Tanggal 30 November pasien mengeluh mual, sakit kepala, lemas. Kemudian dibawa ke rumah sakit swasta dilakukan rapid test hasilnya reaktif dan dilakukan pengambilan swab.

Selanjutnya, pada Tanggal 12 Desember pukul 08.00 WIB kondisi pasien memburuk dan pukul 09.30 WIB dinyatakan meninggal dunia.

Pasien nomor 4.418 (44) laki-laki. Pada Tanggal 29 November pasien mengeluh mual, batuk, sesak dan sakit kepala. Selanjutnya dibawa berobat ke rumah sakit dilakukan rapid test hasilnya reaktif. 

Pada Tanggal 12 Desember pukul 15.30 WIB kondisi pasien memburuk dan pukul 16.40 WIB dinyatakan meninggal dunia.

Pasien nomor 4.740 (73) perempuan. Pada Tanggal 20 sampai dengan 28 November pasien melakukan perjalanan ke Pagar Alam, Sumatera Selatan. 

Usai melakukan perjalanan, pasien mengeluh diare, demam, lemas dengan komorbid jantung, hipertensi dan hipertiroid. Selanjutnya pasien dibawa ke rumah sakit dilakukan rapid test hasilnya reaktif.

Pada Tanggal 10 Desember pukul 08.45 WIB kondisi pasien memburuk dan pukul 09.50 WIB dinyatakan meninggal dunia.

Selanjutnya pasien nomor 4.734 (60) laki-laki dari Lampung Utara. Pada Tanggal 5 Desember pasien masuk rumah sakit pemerintah dengan gejala infeksi paru berat. Pasien dilakukan rapid test hasilnya reaktif dan dilanjutkan dengan swab.

Pada Tanggal 6 Desember pukul 16.00 WIB kondisi pasien memburuk dan pukul 18.30 WIB dinyatakan meninggal dunia. Pemulasaran jenazah dilakukan secara biasa karena keluarga menolak dengan alasan hasil swab belum keluar. (*)

Video KUPAS TV : Baru! Alat Tes Covid-19 Murah Meriah, Hanya Rp15 Ribu!