Dankormar: Ketahanan Pangan di Brigif 4 Mar/BS Lampung Jadi Percontohan

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono. Foto: Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Pesawaran - Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Suhartono, menyebutkan bahwa program ketahanan pangan Brigade Infanteri (Brigif) 4 Mar/BS Lampung telah menjadi percontohan bagi Brigif lainya.
Hal itu diungkapkan Dankormar ketika melaksanakan kunjungan kerja di markas komando Brigif 4 Mar/BS, Piabung, Kabupaten Pesawaran, Sabtu (28/11/20).
Kunjungannya kali ini, didampingi Danbrigif 4 Marinir/BS Lampung, Kolonel Mar. Nawawi. untuk meninjau langsung program ketahanan pangan di jajaran Brigif 4 Mar/BS. Seperti peninjauan Keramba Jaring Apung (KJA), kolam bioflog, program ketahanan pangan bidang pertanian dan perkebunan Yonif 9 Marinir serta program ketahanan pangan peternakan Yonif 7 Marinir.
"Saat ini ketahanan pangan Brigif 4 Mar/BS Lampung sudah jadi percontohan bagi Brigif lainnya. Artinya ini bisa kita terapkan pada Brigif lainnya," ujar Dankormar Suhartono.
Ia menjelaskan, program ketahanan pangan ini juga tentunya adalah program Mabes TNI dalam rangka menghadapi Covid-19. Untuk mengantisipasi kemungkinan kelangkaan pangan dan sebagainya.
"Maka kita memanfaatkan lahan di sekitar satuan TNI baik di darat maupun di laut. Seperti membuat kerambak jaring apung dan kolam ikan didarat, yang diisi oleh beberapa jenis ikan," tuturnya.
Selain itu, di Brigif 4 Mar/BS ini ada juga bertenak sapi dan ayam.
"Kemudian lahan sawah yang bekerjasama dengan para petani di sekitar Piabung. Dan tentu hasilnya kita akan berbagi pada mereka," lanjutnya.
Dan saat ini, menyediakan lahan kurang lebih satu hektar untuk ditanami melon, semangka dan labu, yang bekerjasama dengan kampus Unila.
"Jika ini berhasil, kita akan kembangkan dengan mencari lahan tidur lainnya," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Dankormar juga melaksanakan penebaran 30.000 benih ikan lele pada 10 kolam bioflog milik Brigif 4 Mar/BS, dan meresmikan Marines 7 Ranch (peternakan sapi dan kambing). (*)
Video KUPAS TV : Gadis Cantik Ini Selamat Dari Penculikan, Alami Trauma Mendalam
Berita Lainnya
-
Wiyadi Ajak Warga Kemiling Teguhkan Pancasila di Tengah Derasnya Arus Globalisasi
Kamis, 10 Juli 2025 -
17 Desa di Lampung Masuk Kategori Sangat Tertinggal
Kamis, 10 Juli 2025 -
Tarif Impor AS 32 Persen Ancam Ekspor RI, Kadin Lampung: Saatnya Indonesia Ambil Alih Rantai Pasok Dunia
Kamis, 10 Juli 2025 -
Jalan Kedua Menuju Ijazah: Pendaftaran Pendidikan Kesetaraan Paket A, B dan C Masih Dibuka Hingga Akhir Juli 2025
Kamis, 10 Juli 2025