• Sabtu, 21 September 2024

Debat Kandidat Tahap 2, KPU Minta Calon Wakil Walikota Pahami Materi

Senin, 16 November 2020 - 18.16 WIB
119

Ketua KPU Bandar Lampung, Dedy Triadi, saat memberikan keterangan, Senin (16/11/2020). Foto: Sule/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung kembali akan menggelar debat kandidat tahap 2, yang akan dilaksanakan di Hotel Emersia pada 18 November mendatang, 

Debat akan dihadiri calon Wakil Walikota Bandar Lampung, yakni Calon Wakil Nomor Urut 1 Johan Sulaiman, Nomor urut 2 Tulus Purnomo, nomor urut 3 Deddy Amarullah.

Ketua KPU Bandar Lampung, Dedy Triadi mengatakan, pada debat kandidat tahap 2 ini sistem-nya masih sama dengan debat kandidat tahap pertama, yakni terdiri dari 6 segmen. Hanya saja pada segmen 3, yang sebelumnya pertanyaan dari panelis atau pakar hanya satu pertanyaan.

"Pada debat kali ini akan ditambah pertanyaan tambahan, untuk pendalaman materi tentang tema yang akan diusung," kata Dedy, Senin (16/11/2020).

Sedangkan untuk tema, ada dua yakni yang pertama 'Meningkatkan Pelayanan Publik' dan yang kedua 'Memperkokoh NKRI dan Kebangsaan'.

Baca juga : Bawaslu Ambil Jalur Hukum Jika Panwascam dapat Kekerasan Fisik saat Tugas

Dedy berharap, para kandidat mampu memahami materi yang akan disampaikan di setiap jawaban. Sehingga tidak menjadi debat kusir.

"Boleh bawa catatan saat menyampaikan visi misi. Kecuali kalau ada kebocoran soal dari penelis atau pakar. Maka dari itu kita akan memberitahu siapa saja panelisnya pada pembacaan profil di dalam acara," terangnya. 

Dedy juga menegaskan, dalam debat kandidat nanti harus tetap melaksanakan protokol kesehatan secara lengkap. Peserta juga dibatasi, yang diperbolehkan hadiri hanyalah pasangan calon, tim kampanye atau tim koalisi hanya 4 orang, serta anggota Bawaslu dua orang.

"Bagi rekan media yang ingin meliput, kami sediakan lokasi konferensi pers dengan audio. Jadi wartawan bisa memberikan pertanyaan setelah kegiatan," tandasnya. (*)


Video KUPAS TV : Penukaran Uang Rusak Kembali Dibuka Setelah Terhenti Akibat Covid-19.