• Senin, 09 Juni 2025

Pemprov Dorong Masyarakat Lampung Tingkatkan Konsumsi Kopi

Kamis, 05 November 2020 - 13.53 WIB
263

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Satria Alam, saat dimintai keterangan, Kamis (5/11/2020).Foto: Ria/Kupastuntas.co

Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Pemerintah Provinsi  (Pemprov) Lampung terus berupaya untuk meningkatkan konsumsi kopi melalui beberapa program dan terobosan . Seperti menghadirkan rangkai kegiatan festival kopi hingga mendatang bibit-bibit kopi terbaik. 

Hal itu dikarenakan tingkat konsumsi kopi masyarakat Indonesia khususnya Lampung masih tergolong rendah. Rata-rata tingkat konsumsi kopi masyarakat Lampung hanya 1,4 kilogram kopi perkapita per tahun.  Sementara di luar negeri khususnya benua Eropa dan Amerika, masyarakat nya mengkonsumsi kopi sekitar 13 kilogram per kapita per tahun. 

"Sebetulnya potensi pasar untuk peminum kopi atau konsumen kopi di pasar sangat besar peluangnya. Nah ini harus ada perhatian dari pemerintah, dunia usaha, termasuk pelaku IKM kopi untuk terus berinovasi dalam menyajikan kopi terbaik," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Satria Alam, saat dimintai keterangan, Kamis (5/11/2020).

Satria melanjutkan, pada tahun 2020 ini, produksi kopi di Lampung masih tergolong rendah yakni sekitar 700 kilogram per hektar per tahun. Dengan daerah penghasil terbanyak ialah Kabupaten Lampung Barat dan Tanggamus.

"Orientasi kita pasar dalam negeri namun ekspor juga terus kita pacu karena selama pandemi ini permintaan ekspor juga mengalami penurunan," katanya.

Ia juga berharap dengan adanya cafe maupun warung kopi yang ada di Lampung dapat mendorong serapan produk kopi Lampung. Dengan begitu, dunia usaha, perekonomian akan terus bergerak yang akhirnya akan berdampak kepada kesejahteraan petani kopi.

"Kita juga berkomitmen untuk meningkatkan konsumsi kopi. Tidak usah besar-besar lah sekitaran 2,8 kilogram di tahun depan," katanya. (*)

Video KUPAS TV : Tidak Percaya Virus Corona, Puluhan Warga Tanggamus Menolak Dirapid dan Swab Tes

Editor :