Tekan Angka Kecelakaan, HK Ruas Bakter Gelar Operasi Mengantuk di KM 20 Jalur B

Petugas saat memberikan kopi dan snack secara gratis kepada pengendara. Foto: Ist.
Bandar Lampung, kupastuntas.co - Kecelakaan yang sering terjadi di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) secara umum disebabkan oleh kesalahan pengendara yang mengantuk saat mengemudikan kendaraannya.
Karenanya, PT Hutama Karya (persero) Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) melaksanakan operasi mengantuk di KM 20 jalur B, sekira pukul 03.00 WIB, Kamis (22/10/2020) dini hari.
Koordinator Lalulintas Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Usman Edi mengatakan, JTTS dari Bakauheni hingga Kayu Agung ini memiliki panjang 329 Kilometer, ini yang menyebabkan pengemudi merasa lelah dan mengantuk saat berkendara di jalan tol.
"Kita antisipasi dengan operasi ngantuk atau microsleep. Keren pengendara wajib melakukan istirahat di rest area agar tidak ada kecelakaan di jalan tol yang disebabkan pengemudi mengantuk," katanya saat memberikan keterangan.
Pengendara juga diminta untuk lebih ekstra hati-hati dalam berkendara di jalan bebas hambatan tersebut. Ketika merasa ngantuk dan lelah sebaiknya memanfaatkan rest area yang sudah disediakan dan jangan memaksakan untuk tetap melanjutkan perjalanan.
Saat oprasi mengantuk tersebut, PT Hutama Karya (Persero) Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar juga memberikan kopi dan snack secara gratis kepada pengendara.
"Kopi gratis ini untuk menghilangkan ngantuk bekendara, dan mengajak pengendara bijak menggunakan jalan tol, jangan pernah memaksakan saat lelah dan ngantuk, karena batas maksimal saat berkendaraa di jalan tol hanya 3 jam," jelasnya.
Operasi mengantuk tersebut disambut baik oleh pengguna jalan tol. Heryanto, salah satu pengguna jalan tol asal kota Bengkulu tersebut merasa terbantu dengan adanya operasi mengantuk terlebih dengan disediakan nya kopi dan snack secara gratis.
"Sangat baik dan patut diberikan apresiasi sekali, karena banyak kendaraan yang memaksakan melanjutkan perjalanan. Dengan diberikan pengarahan ini kami selaku pengguna jalan tol sangat terbantu dengan informasikan yang di berikan," katanya
Heryanto mengharapkan, semoga kedepan dapat dilakukan rutin di rest area dan lokasi-lokasi rawan kecelakaan agar pengendara dapat di berikan arahan dan infoemasi tentang bahaya berkendaraan saat mengantuk. (*)
Video KUPAS TV : Dalam Sehari, Pasien Covid-19 Bertambah 42 Orang, Dua Pasien Meninggal
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Beri Penghargaan kepada 121 Mahasiswa dan 21 Dosen Berprestasi
Minggu, 06 Juli 2025 -
Jumlah PBI BPJS Kesehatan Berkurang, DPRD Lampung: Sering Non-aktif
Minggu, 06 Juli 2025 -
Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Lampung Capai 396, KPAI Tekankan Kerja Kolaboratif Semua Elemen
Minggu, 06 Juli 2025 -
213 Ribu Warga Lampung Terima Program Makan Bergizi Gratis
Minggu, 06 Juli 2025