Kupastuntas.co, Tulang Bawang Barat - Dewan Perwakilan Rakyak Daerah (DPRD) kembali menemukan kesalahan proyek peningkatan jalan dengan nilai sekitar Rp6,9 miliar yang dikerjakan oleh PT Saraswati Cipta Talenta, milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tubaba.

Atas hal itu anggota DPRD setempat menggelar rapat dengar pendapat (Hearing) bersama dengan pihak BPBD, LPSE, Pokja, dan Perusahaan Pemenang tender di ruang komisi I DPRD setempat, Selasa (29/9/2020).

Baca juga : DPRD Tubaba Stop Pengerjaan Proyek Peningkatan Jalan Milik BPBD Senilai 6,9 Miliar

Dalam hearing itu ada sejumlah pembahasan terkait proyek tersebut, baik dari proses pengerjaan maupun proses perencanaan. Bahkan seusai hearing anggota DPRD Tubaba beserta pihak terkait langsung melakukan peninjauan pengerjaan proyek yang terletak di Tiyuh Panaragan-Menggala Mas.

Ketua Komisi I DPRD Tubaba, Yantoni mengatakan, dari hasil hearing dan peninjauan ke lokasi ada sejumlah dugaan permasalahan dan pihaknya meminta kepada perusahaan yang mengerjakan proyek tersebut agar mengerjakan proyek sesuai dengan yang sudah ditentukan.

"Kami DPRD sudah dua kali turun langsung untuk meninjau pengerjaaan tersebut, dan setiap kami turun selalu menemukan kesalahan pada pekerjaan proyek itu," ujar Yantoni, saat meninjau lokasi proyek.

Baca juga : Dinkes Tubaba Tunggu Instruksi Pemprov Terkait Tidak Dibolehkan Pakai Masker Scuba

Yantoni menegaskan, apabila proyek tersebut tidak dibenahi sesuai dengan ketentuan, maka pihaknya akan menyarankan untuk dibongkar ulang atau menyerahkan permasalahan tersebut ke Aparat Penegak Hukum.

"Pondasi 'talut' atau dinding saluran air harus dengan kedalaman 30 cm, namun fakta di lapangan tidak menggunakan pondasi," tegasnya.

Hasil hearing dan sejumlah temuan tersebut akan menjadi catatan DPRD Tubaba. "Catatan itu akan dikoordinasikan kepada Badan Pemeriksa Keuangan agar menjadi pertimbangan." pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : Polres Pringsewu Ringkus Dua Pelaku Narkoba, Selisih Dua Jam Langsung Terciduk