Razia Narkoba, Kafe Southbank Jadi Sasaran Utama BNNP Lampung

Petugas BNNP Lampung menggunakan anjing pelacak menyisir setiap kendaraan yang parkir di halaman parkir kafe southbank. Foto: Oscar/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung bersama dengan pihak Polisi Militer, melakukan razia narkoba di kawasan Telukbetung Selatan, Bandar Lampung.
Sebuah kafe yang berada di Jalan Gatot Subroto, Telukbetung Selatan, menjadi sasaran utama BNNP, dalam gelaran razia narkoba pada Minggu (6/9/2020) dinihari.
Pantauan Kupastuntas.co di lapangan, Tim dibagi menjadi dua. Tim pertama (belasan anggota) menyasar tempat hiburan malam New Dwipa Karaoke sedangkan tim kedua menyasar Center Stage (CS) dan karaoke yang berada di Hotel Novotel Bandar Lampung serta Karaoke Selebriti. Petugas pun membawa dua anjing pelacak atau K9.
Satu persatu pengunjung maupun pemandu lagu (PL) dilakukan tes urine. Di Novotel, petugas mengamankan dua orang wanita karena saat dilakukan tes urine, positif mengandung narkotika.
Sehingga keduanya pun diangkut menggunakan bus BNNP Lampung. Sementara di New Dwipa dan Selebriti, tidak ada satu pun yang diangkut karena tidak ada yang positif menggunakan narkotika.
Usai merazia New Dwipa dan Novotel, tim satu bersama tim dua berkumpul menjadi satu untuk merazia kafe Southbank yang dipimpin langsung oleh Kabid Pemberantasan BNNP Lampung, Kombes Pol Toto Lisdiarto didampingi Kasi Intel BNNP Richard.
Dalam razia ini, BNNP Lampung tetap menjalankan protokol kesehatan dengan mengenakan masker dan menjaga jarak saat melakukan pemeriksaan.
Melihat kedatangan bus BNNP Lampung, terlihat beberapa pengunjung Southbank berhamburan keluar bahkan diluar yang hendak masuk terpaksa menunggu diluar.
Ramainya pengunjung di Southbank, membuat pengendara yang melintas di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Southbank, macet parah. Hal itu disebabkan karena banyak pengunjung memarkirkan kendaraan roda empat (mobil) di badan jalan, lantaran kantong parkir atau lahan parkirnya, sudah penuh.
Dikonfirmasi terkait razia tersebut, Kepala BNNP Lampung, Brigjen Pol I Wayan Sukawinaya, membenarkannya.
"Iya, semalam kita ada giat (razia tempat hiburan malam)," ujar I Wayan, saat dihubungi, Minggu (6/9/2020) siang.
Berdasarkan tes urine yang dilakukan kepada setiap pengunjung, kata I Wayan, ada beberapa orang yang diamankan karena dinyatakan positif.
Kendati demikian, lanjut Jenderal Bintang Satu ini, pihaknya tidak menemukan barang bukti narkoba saat merazia di beberapa tempat hiburan malam.
"Untuk pengunjung tempat hiburan yang hasil test urinenya positif (mengonsumsi narkoba), maka akan dilakukan asesmen," ungkapnya.
I Wayan menegaskan, razia akan dilakukan secara rutin di tempat-tempat hiburan malam guna mencegah peredaran narkoba.
"Kami melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan dengan sasaran peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di tempat hiburan malam di Provinsi Lampung. Meskipun kita lakukan razia, pengungkapan juga tetap kita lakukan guna memutus peredaran narkoba di Provinsi Lampung," tandasnya. (*)
Video KUPAS TV : Panen Madu Trigona, Satu Koloni Lebah Hasilnya Setengah Kilo
Berita Lainnya
-
Kejati Tetapkan Subandi Bachri Tersangka Korupsi Proyek Gerbang Rumah Dinas Bupati Lamtim
Senin, 16 Juni 2025 -
Faishol Djausal dan Taufik Hidayat Kembalikan Berkas Pendaftaran Ketua Umum KONI Lampung
Senin, 16 Juni 2025 -
Lima Remaja Ditetapkan Tersangka Kasus Tawuran Bersenjata di Bandar Lampung
Senin, 16 Juni 2025 -
Program Magister Administrasi Pendidikan FKIP UNILA Kunjungi Komisi V DPRD Lampung Bahas Isu Pendidikan
Senin, 16 Juni 2025