Jelang Pilkada, Kasat Intelkam Polres Metro: Masyarakat Jangan Mudah Diprovokasi
Kupastuntas.co, Metro - Menjelang Pilkada 2020, Jajaran Polres Metro kembali menyambangi sejumlah tokoh politik dan organisasi masyarakat (Ormas) yang beroperasi di wilayah setempat dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
Kasat Intelkam Polres Metro, Iptu Harminto, SH mengatakan, kunjungan ini untuk mengajak tokoh-tokoh serta Ormas tidak mudah diprovokasi oleh individu/kelompok tertentu demi kepentingan politik yang dapat memecah belah kerukunan bermasyarakat.
Harminto juga menyampaikan, dalam berpolitik perbedaan dukungan merupakan hal yang wajar, namun jangan dijadikan alat untuk memecah. "Khususnya kepada Ketua Projo serta tokoh-tokoh yang ada hendaknya dapat memberikan pencerahan kepada masyarakat untuk berpolitik secara sehat, santun dan tidak mengunakan isuse sara, black campaign, money politik. Sehingga perhelatan Pilkada dapat berjalan dengan aman serta memperoleh pemimpin yang jujur dan amanah," pesan Harminto, Selasa (28/7/2020).
Baca juga : Polres Metro Sambangi GMBI, Ini Tujuannya
Jajaran Polres Metro siap mengamankan seluruh tahapan lanjutan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Metro tahun 2020. "Kami harap peran serta dari seluruh lapisan masyarakat untuk membantu kepolisian dalam menjaga Kamtibmas," tambahnya.
Ketua Projo Kota Metro, Sugeng mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Polres Metro yang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama kepolisian membantu menjaga keamanan menjelang pelaksanaan Pilkada.
Selain menyambangi sejumlah tokoh politik dan Ormas, kunjungan juga dilakukan ke sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda di Kota Metro. (*)
Berita Lainnya
-
Tipu Kontraktor, Terduga Pengumpul Uang Setoran Proyek di Lamteng Ditangkap
Rabu, 01 Mei 2024 -
Polisi Tangkap Debt Collector Penganiaya Tukang Parkir di Metro
Rabu, 01 Mei 2024 -
Buka Penjaringan, Demokrat Harap Bambang Imam Santoso Ikut Pilkada Metro
Selasa, 30 April 2024 -
Diduga Gegara Bank Plecit, Jukir di Metro Jadi Korban Penganiayaan
Selasa, 30 April 2024