Dinonaktifkan Dari Kepengurusan Partai Demokrat, Ini Tanggapan Zaiful Bokhari

Zaiful Bokhari, saat memberikan tanggapannya, Senin (22/6). Foto: Agus/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Dinonaktifkannya Zaiful Bokhari dari kepengurusan Partai Demokrat tidak ada hubungannya dengan Pilgub. Namun mungkin Ketua Partai Demokrat Provinsi Lampung, Ridho Ficardho memiliki alasan lain, Senin (22/6).
Zaiful Bokhari mengapresiasi keputusan Ketua Partai Demokrat Provinsi. Diharapkan ada hikmah terbaik.
"Mudah-mudahan inilah yang terbaik dari yang terbaik untuk saya, karena saya bisa menentukan pilihan," kata Zaiful Bokhari.
Zaiful juga menampik dirinya dikeluarkan dari kepengurusan partai karena tidak mendukung Ridho Ficardho saat mencalonkan sebagi Gubernur Lampung. Saat Ketua Partai Demokrat Provinsi mencalonkan sebagai Gubernur Lampung dirinya (Zaiful) menjadi pelaksana tugas Bupati Lampung Timur. Tentunya punya tanggung jawab terhadap aturan-aturan yang ada.
"Saat itu Chusnunia Chalim mencalonkan diri sebagai wakilnya Pak Arinal, secara otomatis saya menjadi PLT Bupati. Saya harus bersikap netral demi menjaga stabilitas kepemerintahan," terang Zaiful.
Seharusnya persoalan Pilgub sudah selesai setelah ada keputusan dari KPU dengan ditetapkannya Arinal Junaidi dan Chusnunia Chalim memimpin Provinsi Lampung.
"Saya juga tidak tau kalau ada embel-embel tersebut sebagai dasar pemecatan saya dari kepengurusan partai," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Bupati Lampung Timur Lantik 29 Pejabat Administrator Baru
Jumat, 12 September 2025 -
Suara Rakyat Sumatera Menggema di Lampung Timur, Bersatu Menolak Perampasan Tanah Rakyat
Senin, 08 September 2025 -
Kecelakaan Innova vs Honda Beat di Sribhawono Lamtim, Tiga Orang Kritis
Minggu, 07 September 2025 -
Soroti Konflik Agraria, Inayah Wahid: Negara Terus Sakiti Rakyat
Minggu, 07 September 2025