• Kamis, 25 April 2024

Sempat Sepi, Kini Pasar Tradisional di Lambar Mulai Ramai

Jumat, 19 Juni 2020 - 09.49 WIB
290

Suasana Pasar Pekon Balak, Lampung Barat terlihat ramai. Foto: Iwan/Kupastuntas.co

Lampung Barat - Setelah sempat sepi akibat merebak pandemi Covid-19, kini pasar tradisional di Kabupaten Lampung Barat mulai dipadati baik oleh pedagang maupun pengunjung. 

Dari pantauan Kupastuntas.co di Pasar Pekon Balak, Kecamatan Batu Brak, yang sebelumnya banyak lapak kosong, sekarang hampir semuanya lapak terisi baik oleh pedagang kain, komoditas sayuran, makanan, dan aneka dagangan lainnya.

Video : New Normal Bersama Wagub Lampung | Part 1

Kesadaran masyarakat pun akan protokol kesehatan cukup baik meskipun masih ada satu dua orang yang terlihat tidak menggunakan masker dan beberapa pedagang tanpa menggunakan sarung tangan seperti yang sudah di anjurkan pemerintah.

Salah satu pengunjung mengaku jika dirinya sudah berani kepasar setelah diketahuinya kondisi Covid-19 di bumi begua jejama sai betik ini kian membaik dan memasuki tahap new normal atau tatanan kehidupan baru.

"Kalau sebelum nya saya pribadi tidak seberani ini untuk pergi kepasar, apalagi di Lampung Barat pernah ada korban meninggal dunia karena virus ini, namun sekarang karena keadaan sudah membaik mudah-mudahan aman, yang jelas kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan," ungkap pengunjung sambil berlalu, Jum'at (20/6/2020).

Sedangkan salah satu pedagang yang diketahui bernama Mina, mengungkapkan bahwa dirinya selama ini tetap berjualan meskipun ditengah pandemi dengan alasan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari sehingga mau tidak mau harus tetap berjualan demi keberlangsungan hidup.

"Selama ada stok barang dagangan saya selalu berjualan di Pasar, jadi virus corona tidak menghalangi karena ini merupakan mata pencaharian, akan tetapi kami juga selalu waspada mulai dari menghindari kontak fisik dengan pembeli, menjaga jarak antar pedagang, dan selalu menggunakan masker saat berjualan," ungkap Mina.

Untuk diketahui, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) kabupaten Lampung Barat sejak adanya pandemi tidak pernah melakukan penutupan pasar karena pasar merupakan pusat pertumbuhan ekonomi dengan catatan baik pedagang maupun pengunjung diminta menerapkan protokol kesehatan Covid-19. (*)

Editor :