Kupastuntas.co, Tanggamus - Sebanyak 29 orang klaster Temboro, Magetan, Jawa Timur dan Gowa, Sulawesi Selatan asal Kabupaten Tanggamus menjalani pemeriksaan Swab tenggorokan dan hidung guna menentukan diagnosis Covid-19, Jumat (29/05/2020).

Pemeriksaan Swab ke 29 warga yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 tersebut, ada kaitannya dengan dua warga Tanggamus yang positif terpapar Covid-19. Karena mereka memiliki riwayat pernah ke Temboro, Magetan, Jawa Timur dan Jamaah Tabligh (Jaula) Gowa, Sulawesi Selatan.

Mereka terdiri dari 19 santri di Ponpes Al-Fatah Temboro, Magetan, Jawa Timur yang kemudian disebut klaster Temboro. 5 orang jamaah Tabligh yang mengikuti pertemuan ulama dunia 2020 di Gowa, Sulawesi Selatan yang disebut klaster Gowa, dan 5 orang kontak erat dengan pasien 02 asal Kecamatan Talang Padang.

Ke 29 warga tersebut hasil tracing atau pelacakan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Tanggamus atas pasien 01 (Kecamatan Pulau Panggung) dan pasien 02 (Kecamatan Talang Padang).

"Pagi tadi Gugus Tugas sudah melakukab Test Swab kepada 19 santri klaster Temboro, 5 orang klaster Gowa, dan 5 orang kontak erat dengan pasien 02. Dimana pasien 02 ini santri Ponpes Al-Fatah Temboro," kata juru bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanggamus, dr. Eka Priyanto  di Posko GTPP Covid-19, Jumat (29/05/20) sore.

Setelah pemeriksaan Swab kedua yang akan dilaksanakan pada Sabtu (30/05/2020), ujar Eka, spesimen Swab ini akan dikirim ke Balai Besar Laboratorium Palembang.

"Paling lambat tiga hari hasil swab atau PCR terhadap 29 orang ini akan diketahui," ujar Eka. (*)