Puslatpur Marinir 8 Teluk Ratai Lampung Laksanakan Gerakan Tanam Bersama dan Budidaya Ikan
Puslatpur Marinir 8 Teluk Ratai Lampung saat melaksanakan Gerakan Tanam Bersama. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Puslatpur Marinir 8 Teluk Ratai Lampung yang dipimpin oleh Letkol Marinir Data, melaksanakan gerakan tanam bersama, serta membudidaya ikan nila dalam rangka mendukung program pemerintah dan ketahanan pangan nasional, Kamis (28/05/2020).
Melihat kondisi penyebaran Covid-19 yang meningkat seiring merosotnya perekonomian dunia termasuk Indonesia, Komandan Korps Marinir TNI AL, Mayjen TNI (Mar) Suhartono, M.Tr (Han) memerintahkan seluruh jajaran Kotama, Kolak dan Satlak Korps Marinir TNI AL untuk mendukung program Nasional dalam rangka ketahanan pangan Nasional.
Baca juga : Sambut Idul Fitri, Komandan Puslatpur Marinir 8 Teluk Ratai Bagikan Bingkisan untuk Prajuritnya
Puslatpurmar-8 Teluk Ratai Lampung sebagai satuan pelaksana di bawah Komando Latih Korps Marinir, segera memanfaatkan lahan yang awalnya merupakan lahan tidur yang hanya ditumbuhi rumput ilalang, menjadi kolam ikan dan lahan perkebunan.
Kolam ikan nila dengan luas sekitar 600 meter persegi tak kurang 1.000 ekor yang telah dikembang biakkan sejak sebulan lalu.
Sementara, lahan perkebunan yang terletak di samping Mako Puslatpur dengan luas sekitar 20.000 meter persegi ditanami singkong dan jagung.
Komandan Puslatpurmar-8 Teluk Ratai berharap, beberapa bulan ke depan apa yang telah dilakukan oleh para prajurit ini dapat berguna dan dinikmati para prajurit dalam menghadapi dampak Covid-19. (Rls)
Berita Lainnya
-
UIN RIL Berduka, Prof Sulthan Syahril Guru Besar Ilmu Studi Islam Wafat
Jumat, 21 November 2025 -
Tarif Tol Bakauheni–Terbanggi Besar Naik 36 Persen Mulai 27 November 2025, Wayan Mandia: Meningkatkan Pelayanan dan Infrastruktur
Jumat, 21 November 2025 -
Pemprov Lampung Gelar FGD Penyusunan Studi Kelayakan Kawasan Industri
Jumat, 21 November 2025 -
Dihadiri 45 Negara, Ijtima Ulama Dunia Jadi Magnet Baru Lampung
Jumat, 21 November 2025









