Way Kanan - Dalam upaya menjalankan tugas sebagai Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Camat Kasui Ansori mengaku terus memantau perkembangan aktivitas warga di 18 kampung dan kelurahan yang ada di lingkungan tugasnya.

Ansori mengatakan, pihaknya terus memantau setiap warga yang baru datang dari luar daerah, dengan cara memeriksa suhu tubuh, dan mengimbau mereka agar mengisolasi mandiri di rumah, serta memberikan sosialisasi tata cara hidup sehat agar terhindar dari virus corona atau Covid-19.

"Pemantauan yang kita lakukan ini berkoordinasi dengan kepala kampung, bidan desa, dan Puskesmas. Sedangkan untuk dua orang warga Kecamatan Kasui yang mengikuti Ijtima Dunia 2020 Zona Asia di Gowa, saat ini kedua orang tersebut masing-masing yang berinisial SY dan UM masih diisolasi mandiri di rumahnya selama 14 hari dalam pantauan Tim Gugus Tugas Covid-19," ungkapnya, Sabtu (2/5/2020). 

Menanggapi adanya sepuluh orang yang memiliki riwayat perjalanan ke Gowa, Sulawesi Selatan, Ansori pun mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu panik dan tetap menjaga jarak serta ikuti imbauan pemerintah.

Disinggung soal anggaran untuk menjamin kedua orang jamaah Ijtima selama isolasi mandiri di rumah, Ansori menyebut, untuk saat ini tidak ada anggaran.

"Yang ada hanya pengobatan gratis saja dan bantuan sekedar dari kami yang jauh dari cukup, namun paling tidak sudah membantu kedua warga yang lagi menjalani isolasi mandiri di rumah," katanya. 

"Sedangkan bantuan dari Pemkab Way Kanan baru ada Rp5 juta, itu pun sudah jelas peruntukannya diantaranya untuk membuat banner, pembelian kayu tiang banner, pembelian paku, dan penyemprotan disinfektan," tutupnya. (*)