• Rabu, 21 Mei 2025

Satu Hari Tambah 5 Orang Positif Covid-19 di Lampung, Ini Rinciannya

Kamis, 16 April 2020 - 19.54 WIB
532

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana. Foto: Doc/Kupastuntas.co

Bandar Lampung - Pasien terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Provinsi Lampung hingga kini totalnya mencapai 26 orang. Di mana terdapat tambahan lima orang terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (16/4) dari hari sebelumnya.

Berdasarkan keterangan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana melalui pesan WhatsApp, kelima tambahan pasien positif Covid-19 itu diantaranya pasien nomor 22 yakni seorang perempuan (24 tahun) yang merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari Kabupaten Pringsewu, dan saat ini dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM).

Selanjutnya pasien nomor 23 seorang laki-laki (65 tahun) merupakan PDP dari Kabupaten Tulangbawang Barat yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tulangbawang Barat, pasien nomor 24 seorang perempuan (41 tahun) merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil penelusuran atau tracking dari pasien positif corona nomor 20 dari Bandar Lampung, dan yang bersangkutan itu saat ini isolasi mandiri di rumah.

Lebih lanjut Reihana menjabarkan, pasien tambahan terkonfirmasi Covid-19 berikutnya adalah pasien nomor 25 seorang laki-laki (22 tahun) merupakan OTG berada di Bandar Lampung dan saat ini sedang isolasi mandiri di rumah, pasien nomor 26 seorang laki-laki (44 tahun) juga merupakan OTG berada di Pesawaran dan akan diisolasi di Rumah Sakit Bandar Negara Husada.

"Tiga orang yang terkonfirmasi positif keadaannya masih baik. Satu orang sedang dirawat di rumah sakit di Tulangbawang Barat, dan satu positif juga hasil rujukan dari Pringsewu dan saat ini sedang ada di ruang isolasi RSUDAM,” beber Reihana.   

Selain itu, Reihana juga menegaskan, sampai saat ini tidak ada pasien Covid-19 di Kabupaten Lampung Utara yang meninggal dunia. Akan tetapi yang meninggal dunia itu adalah seorang PDP yang dirawat di rumah sakit pemerintah di Bandar Lampung dengan hasil rapid test pertama negatif, dan ketika akan menjalankan pemeriksaan rapid test kedua pasien sudah meninggal dunia.

"Kedua, PDP yang baru dirawat di rumah sakit swasta di Kabupaten Lampung Utara tersebut dengan rapid test yang pertama itu negatif dan dilanjutkan pengambilan swab tetapi PDP sudah meninggal dunia hanya berada satu jam di rumah sakit, dan hasi swab-nya pun belum datang. Saat ini tidak bisa kita katakan ada pasien Covid-19 di Lampung utara yang menninggal dunia, yang ada adalah PDP,” tegas Reihana. (*)