Ketua PWI Lampura Minta Pemda Bantu APD untuk Wartawan Peliput Soal Covid-19

Hasil video conference antara Menkominfo RI kepada Dewan Pers, KPI, PWI dan para pimpinan redaksi media pada Jumat (3/4/2020). Foto: Dok. kupastuntas.co
Lampung Utara - Mengantisipasi adanya paparan dari virus corona atau (Covid-19) terhadap para wartawan saat melaksanakan peliputan, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung Utara (Lampura) Jimi Irawan minta pemerintah daerah (Pemda) setempat untuk segera memberikan bantuan alat pelindung diri (APD).
Permintaan Jimi tersebut diungkapkannya setelah mengetahui hasil percakapan melalui video conference antara Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI kepada Dewan Pers, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan para pimpinan redaksi media pada Jumat (3/4/2020) kemarin.
Dalam video conference itu disebutkan, sudah sewajarnya pers mendapatkan perhatian dari pemerintah di tengah pandemi Covid-19. Menkominfo RI Jhonny G. Plate juga telah berjanji menyampaikan usulan memberikan stimulus pada para wartawan dan perusahaan pers.
"Pada surat Dewan Pers itu sudah jelas pada poin ketiga bahwa, Dewan Pers dan Kemenkominfo mendorong pemerintah daerah untuk dapat berkontribusi dalam perlindungan kerja wartawan melalui bantuan alat pelindung diri bagi wartawan yang bertugas khususnya yang meliput Covid-19 dan event terkait," kata Jimi, Sabtu (4/4/2020).
Di situasi seperti sekarang ini, lanjutnya, pelaku media (wartawan) sangat rentan terinfeksi Covid-19. Karena para wartawan sangat aktif dalam mencari informasi untuk diberikan kepada khalayak ramai.
"Khususnya wartawan yang bertugas di Kabupaten Lampung Utara jika tidak segera mendapatkan bantuan APD bisa saja pelaku media menjadi korban. Untuk itu kita berharap Pemda dan Kominfo bisa cepat merespon hasil conference tersebut," ujarnya.
Ia kembali mengingatkan kepada seluruh pengurus dan anggota PWI setempat untuk tetap selalu waspada saat bertugas menjalankan kegiatan jurnalistiknya selama meliput soal kasus wabah Covid-19.
Semenjak kabar tentang virus ganas tersebut meluas, para wartawan khususnya anggota PWI Lampung Utara selalu update meliput soal perkembangannya. Namun sampai dengan hari ini baik Pemda maupun perusahaan pers tempat para wartawan bernaung belum terlihat memberikan perlindungan kepada para wartawan.
"Untuk itu dalam menjalankan tugas liputan agar selalu waspada. Gunakan alat pelindung diri seperti masker dan rajin mencuci tangan, jika ada gunakan sarung tangan dan jangan lupa untuk tetap terus menjaga perilaku hidup sehat. Sehingga kita semua terbebas dari Covid-19," katanya. (*)
Berita Lainnya
-
Polisi Tangkap Pria Asal Lampura Usai Palak dan Aniaya Pengemudi Mobil di Sungkai Utara
Sabtu, 03 Mei 2025 -
Kasus Dugaan Korupsi Renovasi RSUD Ryacudu, Giliran Kadis Kesehatan Lampura Diperiksa
Rabu, 16 April 2025 -
Sekda Meradang 80 Unit Randis Pemkab Lampura Tak Bayar Pajak Dan Didominasi Dinkes, Ini Rinciannya
Jumat, 11 April 2025 -
Usut Dugaan Korupsi Renovasi RSUD Ryacudu 2,1 Miliar Lebih, Direktur dan Anggota DPRD Lampura Diperiksa
Kamis, 10 April 2025