Dua Remaja Putri Asal Pringsewu Jadi Korban Human Trafficking Di Ambon

Iustrasi Human Trafficking. Foto:ist.
Pringsewu - ML (17) dan EL (16), dua remaja putri asal Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu jadi korban Human Trafficking (perdagangan orang), Senin (23/03/2020).
Terungkapnya kasus Human Trafficking ini karena Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Pringsewu dihubungi via tefon oleh UPTD PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Jawa Timur.
Siwi Lestari, Bidang advokasi hukum LPA Kabupaten Pringsewu Siwi mengatakan kedua korban ditawari bekerja di SPA di Batam, disana di janjikan akan mendapatkan gaji pokok 6 Juta/bulan dan korban harus melakukan pijet plus-plus kepada setiap Pelanggan.
Kasus tersebut dilakukan oleh Warga Pringsewu yang berinisial Gomblo yang bekerjasama dengan Retno, warga Kecamatan Sukoharjo tepatnya Desa Adiluwih, diketahui bahwa Retno memang sudah lama jadi pekerja di Ambon. (*)
Berita Lainnya
-
Warga Pringsewu Serahkan Sepucuk Senpi Rakitan ke Polisi
Jumat, 15 Agustus 2025 -
Gerakan Pangan Murah di Pringsewu, 2 Ton Beras Ludes Dalam Tempo 2 Jam
Kamis, 14 Agustus 2025 -
Riyanto: Pringsewu Produksi 37 Ribu Ton Jagung dan 97.952 Ton Beras
Rabu, 13 Agustus 2025 -
Bobol Dua Rumah Tetangga, Pemuda di Pringsewu Gasak Uang Rp96 Juta dan iPhone
Selasa, 12 Agustus 2025