• Rabu, 02 Juli 2025

Akibat Wabah Virus Corona, Pemilihan Muli Mekhanai Lampung Utara Ditunda

Senin, 23 Maret 2020 - 14.32 WIB
299

Kabid Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Lampung Utara, Redy Apriansyah di kantornya. Foto: Sarnubi/Kupastuntas.co

Lampung Utara - Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Lampung Utara akan memperpanjang masa pendaftaran untuk pemilihan muli mekhanai tahun 2020.

Kepala Disporapar Lampung Utara, Ilham Akbar melalui Kabid Pariwisata Redy Apriansyah mengatakan, melihat kondisi saat ini kemungkinan masa pendaftaran dan pelaksanaan pemilihan muli mekhanai Kabupaten Lampung Utara di tahun 2020 akan dimundurkan.

Menurut Redy Apriamsyah, untuk saat ini tahapan yang sedang berjalan itu baru pendaftaran calon pesertanya dan rencananya di bulan April mendatang sudah mulai seleksi dan pelaksanaan grand final muli mekhanai kabupaten setempat. 

"Sementara lagi dalam tahap pendaftaran. Rencana seleksi sampai dengan grand final akan dimulai pada pertengahan bulan April. Tapi untuk kepastinya belum dapat kita pastikan pelaksanaannya," kata Redi Apriansyah, seraya mengatakan, mudah-mudahan musibah virus ini segera berlalu agar semua aktifitas bisa kembali berjalan normal, lanjutnya, Senin (23/03/2020).

Untuk calon peserta, masing-masing putra dan putri daerah setempat yang akan mendaftarkan diri sebagai calon muli mekhanai persyaratannya berusia dari 17-24 tahun dan belum menikah. Selain itu tinggi badan untuk muli 165, untuk mekhanai 170. Kelengkapan lain mampu berbahasa daerah (Lampung) dan bahasa asing serta berwawasan global dan memiliki pengetahuan umum tentang budaya dan pariwisata. 

"Pendaftar sementara sudah ada 20 orang, dan kita masih terus mensosialisasikan ke sekolah-sekolah dan kampus supaya putra putri daerah yang berminat dapat segera mendaftarkan diri," ujarnya.

Untuk kepanitiaan, Disporapar Lampung Utara melibatkan Ikatan Muli Mekhanai (IMM) setempat. Sedangkan untuk kepastian berjalannya rangkaian kegiatan tersebut setelah kepastian tentang Covid-19 telah berlalu. "Tapi kalau tidak memungkinkan terpaksa kita undur acaranya setelah lebaran," pungkasnya.(*)




Editor :